Jurnal Peternakan Indonesia (Feb 2021)

Perbandingan Ketepatan Estimasi Bobot Badan Jantan dan Betina Pada Sapi Bali (Bos sondaicus) Menggunakan Metoda Perhitungan Winter dan Schoorl

  • L. Meidina,
  • A. Jaelani,
  • M. I. Zakir

DOI
https://doi.org/10.25077/jpi.23.1.17-24.2021
Journal volume & issue
Vol. 23, no. 1
pp. 17 – 24

Abstract

Read online

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis metoda perhitungan yang tepat dalam mengestimasi bobot badan sapi Bali jantan dan betina dewasa, dengan metoda perhitungan Schoorl dan Winter, menganalisis persamaan regresi antara bobot badan dengan panjang badan dan lingkar dada, serta menganalisis nilai koefisien korelasinya pada sapi Bali jantan dan betina dewasa. Pada Penelitian ini digunakan sapi Bali jantan dan sapi Bali betina masing-masing sebanyak 40 ekor, dengan umur berkisar 2 hingga 3 tahun. Metode Survai dengan menggunakan teknik purposive sampling digunakan dalam peneitian ini. Data dianalisis menggunakan uji t berpasangan, dan dihitung korelasi antara panjang badan dan lingkar dada terhadap bobot badan, dan mengetahui persamaan regresinya. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa estimasi bobot badan pada sapi Bali jantan dan betina dewasa akan lebih akurat jika menggunakan metoda perhitungan Winter yakni dengan rata- rata persentase penyimpangan sebesar 2,9% pada sapi Bali jantan dewasa dan 3,9% pada sapi Bali betina dewasa. Adapun dengan menggunakan rumus Schoorl, rata-rata penyimpangan cukup tinggi yakni 19,9% pada sapi Bali jantan dan 26,5% pada sapi betina. Nilai koefisien korelasi (r) ukuran lingkar dada dengan bobot badan sapi Bali Jantan dewasa memiliki korelasi yang sangat kuat (erat) yakni 0,88 dengan persamaan regresi yaitu Ŷ = -374,5 + 4,03x. Adapun perolehan hasil koefisien korelasi (r) panjang badan dengan bobot badan pada sapi Bali betina memiliki hubungan yang sangat rendah yakni 0,20 dengan persamaan regresi yaitu Ŷ = 122,2 + 1,2161x.

Keywords