Region: Jurnal Pembangunan Wilayah dan Perencanaan Partisipatif (Jul 2021)
Evaluasi ketangguhan wilayah Kabupaten Wonosobo terhadap bencana pandemi Covid-19
Abstract
Ketangguhan wilayah merupakan kemampuan masyarakat dalam menghadapi suatu kejadian bencana. Pembangunan wilayah tangguh bencana di Indonesia telah banyak dilakukan. Meski demikian ketangguhan yang telah banyak dibangun adalah ketangguhan bencana alam. Bencana non-alam pandemi Covid-19 yang mewabah di seluruh dunia mempengaruhi sistem penghidupan masyarakat baik di perkotaan maupun pedesaan. Artikel ini membahas studi kasus di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Kabupaten Wonosobo ini termasuk ke dalam wilayah karakteristik pedesaan dengan dampak risiko Covid-19 tinggi yang berimplikasi kepada masyarakat tidak hanya dari segi kesehatan, tetapi juga dalam sosial dan ekonomi. Penelitian ini menggunakan metode analisis kualitatif deskriptif untuk mengevaluasi ketangguhan wilayah terhadap bencana pandemi Covid-19 berdasarkan empat variabel, yaitu kerawanan bencana, mitigasi, pengaturan wilayah dan adaptasi. Hasil dari penelitian ini merupakan analisis evaluatif dari ketangguhan Kabupaten Wonosobo dalam menghadapi gangguan bencana pandemi Covid-19. Dari analisis keempat variabel didapatkan hasil bahwa masih kurangnya ketangguhan wilayah yang ada di Kabupaten Wonosobo ditinjau dari aspek kerentanan, mitigasi dan adaptasi. Sedangkan pengaturan wilayah relatif memiliki modal sosial yang cukup baik untuk mendukung keberjalanan upaya meningkatkan ketangguhan wilayah lainnya. Hasil evaluasi tersebut perlu dilakukan untuk arahan rekomendasi peningkatan aspek ketangguhan wilayah yang perlu dilakukan sehingga dapat mereduksi dampak yang terjadi pada masyarakat dan aktivitas wilayah. Selain itu hasil evaluasi tersebut dapat menjadi konsep mitigasi bencana non-alam ke depannya.
Keywords