Jurnal Studi Guru dan Pembelajaran (Aug 2024)
Pengaruh Model Problem Based Learning terhadap Keterampilan Berpikir Kritis Siswa Sekolah Dasar
Abstract
Berdasarkan fakta yang ada banyak peserta didik mendapatkan hasil belajar yang kurang memuaskan, hal ini disebabkan karena kurangnya pendidik dalam melatih keterampilan berpikir kritis peserta didik dalam memecahkan suatu permasalahan yang ada dalam suatu pelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model problem based learning terhadap keterampilan berpikir kritis siswa Sekolah Dasar tahun ajaran 2023/2024. Jenis penelitian ini adalah eksperimen dengan bentuk Quasi Eksperimental menggunakan Design Nonequivalent Control Group Design design. Desain ini merupakan jenis desain yang memberikan pre-test sebelum perlakuan dan post-test setelah dikenakan perlakuan pada masing-masing kelompok. Uji coba penelitian eksperimen ini dilakukan dengan dua kelas yang dijadikan sampel dan diberi perlakuan yang berbeda selama pembelajaran. Kelas eksperimen menggunakan model problem based learning yaitu sebagai kelas pertama, sedangkan kelas kontrol menggunakan model pembelajaran konvensional sebagai kelas kedua. Penelitian dilakukan di kelas IV SDN Banjar 04 Galis. Menggunakan kelas IVB sebagai kelompok eksperimen dan kelas VA sebagai kelompok kontrol yang masing-masing terdiri dari 25 siswa. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji prasyarat berupa uji normalitas dan homogenitas serta uji hipotesis menggunakan uji t (t-test). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan model problem based learning memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan berpikir kritis siswa materi wujud zat dan perubahannya. Hal ini dibuktikan dari hasil uji-t (t-test) dengan nilai sig 0,00 < 0,05. Kemampuan berpikir kritis siswa yang diperoleh kelompok eksperimen lebih tinggi dari pada kelompok kontrol, ditunjukkan dari mean kelompok kontrol= 10.80 dan mean yang diperoleh kelompok eksperimen sebesar 11.84. Keterampilan berpikir kritis siswa pada kelompok eksperimen lebih tinggi dibandingkan pada kelompok kontrol, hal ini ditunjukkan dengan rata-rata kelompok kontrol sebesar 10,80 dan rata-rata kelompok eksperimen = 11,84. Oleh karena itu, model problem based learning dapat menjadi salah satu alternatif bagi pendidik untuk melatih berpikir kritis pada siswa khususnya pada siswa sekolah dasar.
Keywords