Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Siswa dalam Menyelesaikan Soal Numerasi Berdasarkan Gaya Belajar

Abstract

Kemampuan berpikir kritis sangat angat penting, hal tersebut dikarenakan kemampuan berpikir kritis melibatkan kemampuan untuk merenungkan masalah secara mendalam. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis siswa dalam menyelesaikan soal numerasi berdasarkan gaya belajar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang berjenis deskriptif. Pelaksanaan penelitian pada kelas VIII MTs. Taswirul Afkar semester ganjil tahun ajaran 2023/2024. Subjek penelitian ini terdiri dari 2 siswa gaya belajar Visual, 2 siswa gaya belajar Auditori, dan 2 siswa gaya belajar Kinestetik. Instrumen dalam penelitian ini adalah angket gaya belajar, tes kemampuan berpikir kritis dalam menyelesaikan soal numerasi dan pedoman wawancara. Hasil penelitian menunjukkan (1) siswa dengan gaya belajar Visual memiliki tingkat kemampuan berpikir kritis sedang dan mampu memenuhi 2 aspek kemampuan berpikir kritis yakni aspek evaluasi dan kesimoulan dengan lengkap dan tepat; (2) siswa dengan gaya belajar Auditori memiliki tingkat kemampuan berpikir kritis tinggi dan mampu memenuhi 4 aspek kemampuan berpikir kritis, yakni analisis, evaluasi, kesimpulan dan penjelasan dengan lengkap; (3) siswa dengan gaya belajar kinestetik memiliki tingkat kemampuan berpikit kritis rendah dan mampu memenuhi 2 aspek kemampuan berpikir kritis yakni evaluasi dan kesimpulan, namun kurang lengkap dan tepat.

Keywords

• gaya belajar
• kemampuan berpikir kritis
• numerasi