Indonesian Community Journal (Sep 2024)

Pengembangan Pengemasan dan Legalitas Produk UMKM Kripik Koe Bengkayang di Daerah Perbatasan

  • Yeremia Niaga Atlantika,
  • Eligia Monixa Salfarini,
  • Sabinus Beni,
  • Totok Victor Didik Saputro,
  • Maria Angela Siokalang

DOI
https://doi.org/10.33379/icom.v4i3.5116
Journal volume & issue
Vol. 4, no. 3

Abstract

Read online

Secara geografis, Kabupaten Bengkayang berbatasan dengan Malaysia, memberikan keuntungan bagi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di daerah ini. Namun, UMKM Kipik Koe Bengkayang belum bisa memaksimalkan potensi ini karena kurang optimalnya kemasan produk dan belum adanya legalitas usaha berupa Nomor Induk Berusaha (NIB). Tujuan pengemasan yang baik adalah untuk memastikan higienitas dan kualitas produk. Selain itu penerbitan legalitas usaha guna memperluas jangkauan pemasaran yang didukung oleh produk yang telah memiliki kemasan yang baik. Metode yang digunakan meliputi sosialisasi dan pendampingan langsung melalui observasi awal, penjadwalan, pelaksanaan, dan evaluasi. Kegiatan ini melibatkan dua pemilik UMKM Kipik Koe Bengkayang dengan tiga kali pertemuan. Hasilnya, Kipik Koe Bengkayang berhasil menghasilkan kemasan produk yang lebih higienis dengan label merek sendiri, serta menerbitkan NIB. Pengabdian ini memberikan dampak positif pada peningkatan mutu kemasan dan higienis proses produksi, serta membantu pengembangan usaha UMKM Kipik Koe Bengkayang melalui penerbitan legalitas usaha.

Keywords