Jurnal Teknik ITS (Mar 2013)

Pengambilan Minyak Atsiri dari Kulit Jeruk Segar dan Kering dengan Menggunakan Metode Steam Distillation

  • Ahmad Fathur Muhtadin,
  • Ricky Wijaya,
  • Pantjawarni Prihatini,
  • Mahfud Mahfud

Journal volume & issue
Vol. 2, no. 1

Abstract

Read online

Tujuan penelitian ini adalah membandingkan rendemen dan mutu citrus oil yang didapat dari bahan baku kulit jeruk manis dan kulit jeruk purut yang segar dan kering dengan metode steam distillation. Kulit jeruk yang digunakan jenisnya adalah kulit jeruk manis dan kulit jeruk purut. Massa kulit yang digunakan adalah 200, 300, 400, dan 500 gram. Untuk steam distillation dilakukan proses ekstraksi selama 7 jam (pengambilan destilat tiap 1 jam). Kondisi operasi metode ini adalah pada temperatur 100oC dan tekanan 1 atm. Untuk kulit jeruk segar MC (Moisture Content) > 66%. Kulit jeruk yang dikeringkan dalam oven (400C) selama 12 jam (43%<MC<66%) dan selama 24 jam (MC < 43%). Analisa yang dilakukan yaitu analisa %limonene dan %β-pinene dengan GCMS serta analisa SEM. Dari data yang diperoleh, dapat disimpulkan bahwa pre-treatment pengeringan dapat meningkatkan hasil rendemen citrus oil yang didapat. Untuk minyak kulit jeruk manis yang segar, dikeringkan 12 jam, dan dikeringkan 24 jam didapat rendemen sebesar 0,58 sampai dengan 0,62%; 0,59 sampai dengan 1,05%; 0,65 sampai dengan 0,88%. Kualitas minyak kulit jeruk yang didapat mengalami peningkatan seiring dengan adanya pre-treatment dengan pengeringan oven. Kadar limonene pada minyak kulit jeruk manis yang segar, dikeringkan 12 jam, dan dikeringkan 24 jam didapatkan dengan nilai 93,39%; 97,57%; 95,32%.

Keywords