Sainsmat (Jan 2015)
Pengaruh Ekstrak Jintan Hitam (Nigella Sativa L.) terhadap Gambaran Histopatologi Hepar, Paru, dan Testis Tikus Putih (Rattus Norvegicus) yang Diinduksi Gentamisin
Abstract
DOWNLOAD Gentamisin merupakan salah satu antibiotik dari golongan aminoglikosida yang sering digunakan karena harganya relatif lebih terjangkau dan efektif. Namun gentamisin memiliki efek samping terhadap berbagai organ. Efek toksik gentamisin berbagai organ dapat dinetralisir oleh antioksidan yang terdapat dalam ekstrak tanaman obat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak jintan hitam (Nigella sativa L.) terhadap berbagai organ diantaranya hepar, paru dan testis tikus putih (Rattus norvegicus) yang diinduksi gentamisin.Penelitian menggunakan 25 ekor tikus putih jantan galur Sprague dawley. Tikus secara acak dibagi menjadi 5 kelompok yaitu K1 (aquadest), K2 (gentamisin intraperitoneal/ip 80 mg/KgBB), K3 (gentamisin ip 80 mg/KgBB+ ekstrak jinten hitam 500 mg/KgBB), K4 (gentamisin ip 80 mg/KgBB+ ekstrak jinten hitam 1000 mg/KgBB) dan K5 (gentamisin ip 80 mg/KgBB+ ekstrak jinten hitam 1500 mg/KgBB). Gentamisin diberikan selama 8 hari dan ekstrak jintan hitam selama 10 hari, lalu tikus diterminasi. Gambaran histopatologi hati, paru dan testis tikus dengan pewarnaan hematoksilin eosin diamati dibawah mikroskop dan dilakukan analisis data. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh pemberian ekstrak jintan hitam (Nigella sativa L.) terhadap gambaran histopatologi hepar, paru dantestis tikus putih (Rattus norvegicus) yang diinduksi gentamisin. Kata Kunci: Gentamisin, hepar, Nigella sativa L., paru, testis