Jurnal Teknik Pengairan (May 2013)
Pola Pengendalian Banjir Kawasan Bambu Kuning Kota Jayapura
Abstract
Masalah yang paling sering muncul di daerah perkotaan akibat pesatnya pertumbuhan ekonomi dan pembangunan adalah masalah banjir. Tujuan penelitian ini adalah untuk menyiapkan pola dan rancangan penanggulangan banjir pada kawasan Bambu Kuning Kota Jayapura. Faktor penyebab banjir di lokasi studi, diantaranya adalah sistem drainase eksisting tidak mampu menampung debit limpasan permukaan, hal ini karena dimensi saluran drainase terlalu kecil yaitu lebar 0,3 m dan tinggi saluran 0,3 m dengan kapasitas tampungan sebesar 355m3, sedangkan volume banjir limpasan permukaan adalah 5.700 m3, selain itu tidak adanya outlet drainase dari kolam tampungan sehingga genangan meluap ke jalan raga serta adanya permukiman penduduk yang dibangun diatas kolam tampungan dengan cara menimbun kolam tampungan dengan tanah mengakibatkan kapasitas kolam tampungan berkurang dari volume 5.169 m3 menjadi 3.500 m3 Untuk itu diperlukan alternatif upaya penangan banjir di kawasan Bambu Kuning secara komprehensif meliputi normalisasi saluran dengan cara memperlebar dan memperdalam saluran eksisting, membuat saluran baru, membuat long storage channel kombinasi parafet dan gorong-gorong, dan melakukan pengerukan kolam tampungan. Kata kunci: Debit limpasan permukaan, penanggulangan banjir, normalisasi saluran, long storage channel.