Jurnal Ilmiah Kedokteran Wijaya Kusuma (Dec 2018)
PROFIL TRAUMA TORAKS DI RUANG RAWAT INAP BEDAH RSUD GAMBIRAN PERIODE MARET 2017 – MARET 2018
Abstract
Trauma menjadi masalah kesehatan masyarakat yang utama di seluruh dunia karena dikaitkan dengan morbiditas dan mortalitas yang tinggi baik di negara maju dan berkembang. Trauma toraks terjadi hampir pada 50% dari semua kecelakaan dan menjadi penyebab penting kematian. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data tentang trauma toraks di ruang rawat inap bedah RSUD Gambiran Kediri periode Maret 2017 – Maret 2018. Jenis penelitian ini adalah deskriptif retrospektif dengan menggunakan semua jumlah kasus trauma torak sebanyak 31 pasien dari 545 pasien trauma bedah yang membutuhkan rawat inap. Hasil penelitian mendapatkan kasus trauma toraks paling banyak ialah fraktur iga (29%) yang terjadi pada jenis kelamin laki-laki (93,5%) dan kelompok usia 46-60 tahun (35,5%). Penyebab tersering adalah kecelakaan lalu lintas (80,6%) sedangkan penanganan paling banyak dilakukan ialah penanganan konservatif (100%). Durasi rawat inap pasien trauma toraks paling sering sekitar 1-3 hari (58,1%) dengan hasil akhir trauma toraks yang didapat umumnya sembuh (93,6%).