Madaniya (May 2022)

Implementasi Digital Marketing Melalui Instagram Bagi Kelompok Pengrajin Batik BELVA di Bangkalan Madura

  • Achmad Muchayan,
  • I Putu Artaya,
  • Made Kamisutara

DOI
https://doi.org/10.53696/27214834.161
Journal volume & issue
Vol. 3, no. 2

Abstract

Read online

Kegiatan pelatihan dan pendampingan ini dilakukan khususnya ingin membantu masalah yang dihadapi kelompok pelaku usaha batik di desa Burneh, Tunjung, Bangkalan Madura. Sasaran utama adalah melatih, dan pendampingan mengenai konten digital marketing kepada kelompok usaha tersebut. Dalam upaya menjalankan usaha secara online menggunakan aplikasi instagram. Dalam kegiatan pelatihan dan pendampingan ini, baru 27 pelaku usaha yang terlayani oleh tim PKM, dimana hasil indikator ketercapaian kegiatan adalah 83,5% yang artinya kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini mampu memberikan sesuatu yang dibutuhkan oleh pemilik usaha kelompok batik Belva dengan baik. Dalam upaya melakukan pendampingan jangka panjang maka tim PKM melakukan monitoring kepada kelompok pelaku usaha tersebut agar mereka lebih mampu mandiri dalam mengembangkan usahanya. Dipilihnya aplikasi instagram karena model digital marketing yang satu ini sedang banyak digemari oleh pelaku usaha dalam upaya meningkatkan pengenalan produk, kegiatan promosi dan peningkatan penjualan mereka secara online. Mengingat saat ini dengan kemajuan teknologi dan informasi, tentu mengembangkan usaha jauh relatif mudah bagi pelaku usaha yang ditandai dengan penguasaan metode penjualan online secara lebih baik. Ini merupakan dampak globalisasi dan penerapan revolusi industri 4.0 dan menuntut kesiapan pelaku usaha untuk mengadopsi metode penjualan yang lebih baik berbasis teknologi.

Keywords