Jurnal Sain Peternakan Indonesia (Mar 2021)
Suplementasi Konsentrat untuk Memperbaiki Body Condition Score (BCS) Sapi Induk Menjelang Dikawinkan
Abstract
Penelitian dengan tujuan mengkaji suplementasi konsentrat terhadap skor kondisi tubuh atau body condition score (BCS) sapi potong induk telah dilaksanakan di Desa Pendoworejo, Kecamatan Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan 48 ekor sapi potong induk yang terdiri atas 24 ekor sapi Peranakan Ongole (PO) dengan rataan bobot badan (BB) 280,54 ± 34,79 kg (CV 12,40%) dan 24 ekor sapi silangan Simmental – PO (SPO) dengan rataan BB 357,29 ± 36,07 kg (CV 10,09%). Pakan dasar yang digunakan adalah jerami padi fermentasi ad libitum dan rumput gajah 5,00% BB (bahan segar). Metode penelitian adalah eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap Pola Tersarang yang terdiri atas 2 faktor dan 8 ulangan. Faktor pertama adalah bangsa sapi, yaitu Peranakan Ongole (PO) dan persilangan Simmental – PO (SPO), dan faktor kedua adalah jumlah penambahan konsentrat dalam ransum (PK 11,82% dan TDN 66,74%), yaitu T0 : tanpa konsentrat, T1 : konsentrat 0,50%BB (bahan segar), T2 : konsentrat 1,00% BB (bahan segar). Hasil penelitian menunjukkan bahwa bangsa sapi tidak berpengaruh terhadap konsumsi pakan, PBBH, sedangkan perlakuan ransum berpengaruh nyata (P<0,05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah pemberian konsentrat dengan kadar PK 11,82% dan TDN 66,74% sebanyak 1% dari bobot badan menghasilkan BCS yang paling ideal untuk sapi induk PO dan sapi induk silangan Simmental – PO pada saat menjelang dikawinkan.
Keywords