Jurnal Peternakan Indonesia (Oct 2021)
Fermentasi Limbah Kulit Kopi (Coffea Sp) dengan Mol Bonggol Pisang Air Kelapa Sebagai Pakan Ternak Ruminansia
Abstract
Tujuan dari Penelitian ini adalah untuk mengetahui fermentasi limbah kulit kopi (Coffea sp) dengan penambahan mol bonggol pisang air kelapa terhadap nilai nutrisi pakan ternak ruminansia serta komposisi yang terbaik dari aktivator Mol bonggol pisang. Adapun parameter yang diamati dalam penelitian ini adalah potensial hidrogen (pH), bahan kering (BK), serat kasar (SK), dan protein kasar (PK) dari fermentasi kulit kopi. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Fakultas Pertanian Universitas Musi Rawas Kota Lubuklinggau dan dilanjutkan dengan uji kandungan nutrisi di Laboratorium Pakan Fakultas Peternakan Universitas Jambi yang dilaksanakan bulan Mei sampai bulan Juli 2020. Metode penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak lengkap (RAL) yang terdiri dari 6 perlakuan dan 4 ulangaan, yaitu F1 = 10 ml Mol/1 kg kulit kopi, F2 = 15 ml Mol/1 kg kulit kopi, F3 = 20 ml Mol/1 kg kulit kopi, F4 = 25 ml/1 kg kulit kopi, F5 = 30 ml Mol/1 kg kulit kopi, F6 = 35 ml Mol/1 kg kulit kopi. Data hasil penelitian diperoleh dilakukan analisis sidik ragam (ANOVA) dan uji lanjut BNJ (Beda Nyata Jujur) untuk mengetahui pengaruh perlakuan. Hasil penelitian penambahan aktivator Mol bonggol pisang terhadap fermentasi limbah kulit kopi (coffea sp), menunjukkan berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap pH, bahan kering (BK) dan berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap Protein Kasar (PK) dan Serat Kasar (SK). Dapat disimpulkan bahwa penambahan aktivator Mol bonggol pisang pada fermentasi kulit kopi memberikan hasil terbaik pada perlakuan F6 (35 ml) pada parameter protein kasar (PK) dan serat kasar (SK).
Keywords