Jurnal Agrica (Jan 2018)
ANALISIS INVESTASI USAHA PEMBESARAN IKAN MAS SECARA INTENSIF DI KABUPATEN ACEH TENGGARA
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kelayakan Usaha Pembesaraan Ikan Mas Secara Intensif baik pada kolam air tenang maupun pada kolam air deras, mengetahui perbedaan tingkat keuntungan usaha pembesaran ikan mas dengan menggunakan sistem kolam air tenang dan kolam air deras, serta mengetahu masalah apa Baja yang dihadapi dan upaya apa yang sudah dilakukan petani untuk mengembangkan agribisnis ikan mas di Kabupaten Aceh Tenggara. Metode penelitian diawali dengan penentuan daerah penelitian secara purposive, yaitu Kecamatan Lawe Bulanyang merupakan sentra produksi ikan mas di Kabupaten Tenggara, mengambil dua desa sampel. Dari hasil penelitian dapat diambil kesimpulan bahwa Usaha pembesaran ikan mas secara intensif baik dengan sistem kolam air tenang maupun kolam air deras menguntungkan. Keuntungan pada kolam air tenang Rp. 5.634.875 per siklus usaha dan pada kolam air deras rata – rata Rp. 19.600.000, dengan (R/C) rata — rata 1.31 untuk kolam air tenang dan 1.56 untuk kolam air deras. Titik impas dialami pada volume produkdi rata — rata 1.197 kg untuk kolam air tenang dan 2.523 kg untuk kolam air deras. Dengan pendekatan harga usaha mengalami impas pada harga rata – rata Rp. 10.324 untuk kolam air tenang dan Rp. 9.345 untuk kolam air deras. Dari analsisis investasi yang dilakukan usaha pembesaran ikan mas pada kolam air tenang layak untuk dilakukan dengan nilai kriteria investasi Net B/C = ( 2.20 ), Net Present Value ( NPV ) bernilai positif yaitu Rp. 22.352.000 Dan internal Rate of Return (IRR) sebesar 59 %, lebih besar dari tingkat bunga 18 %. Demikian juga halnya pada kolam air deras, dimana Net B/C sebesar 2.42, NPV sebesar Rp. 54.986.000 dan IRR sebesar 62 %. Waktu yang diperlukan untuk pengembalian modal investasi (Payback Period) untuk kolam air tenang 2.19 tahun dan kolam air deras 1.88 tahun.