Jurnal Keperawatan 'Aisyiyah (Dec 2021)
HUBUNGAN PENGAWAS MENELAN OBAT (PMO) DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT PENDERITA TUBERKULOSIS
Abstract
Penanggulangan Tuberkulosis oleh ‘Aisyiyah dilakukan mengingat kasus Tuberkulosis di Kabupaten Bandung termasuk daerah tertinggi di Jawa Barat mencapai 2.362 kasus. sedangkan kasus Tuberkulosis Multiple Drug Resistance (MDR) mencapai 35 kasus pada tahun 2013. Kegiatan yang dilaksanakan oleh TB Care ‘Aisyiyah antara lain berupa kegiatan pelatihan bagi Pengawas Menelan Obat (PMO), Kegiatan tersebut meliputi tugas PMO dalam mengawasi minum obat, mendampingi penderita dan memotivasi penderita TB agar minum obat secara rutin sampai sembuh.Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis hubungan PMO dengan kepatuhan minum obat penderita TB di Kabupaten Bandung. Lokasi penelitian di 5 tempat wilayah kerja puskesmas Cileunyi, Rancaekek, Cicalengka Kabupaten Bandung. Target penelitian ini adalah ditemukannya kepatuhan minum obat penderita TB yang mempunyai PMO hasil pelatihan organisasi ‘Aisyiyah Kabupaten Bandung. Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional menghubungkan antara faktor PMO dengan tingkat kepatuhan minum obat penderita TB. Populasi pada penelitian ini seluruh pasien penderita TB paru yang berobat ke Puskesmas Rancaekek, Cicalengka, Cileunyi, berjumlah 205 orang adapun jumlah sampel 124 orang. Pengumpulan data dilakukan pada bulan Desember 2016 sampai dengan Maret tahun 2017. Hasil penelitian ini ada hubungan signifikan antara PMO dengan Kepatuhan minum obat penderita TB
Keywords