Jurnal Sain Peternakan Indonesia (Sep 2019)
Performans Itik Tegal Betina dengan Sistem Pemeliharaan Intensif dan Semi Intensif di KTT Bulusari Kabupaten Pemalang
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan sistem pemeliharaan intensif dan semi intensif pada performans itik Tegal berupa komposisi dan konsumsi nutrien, konversi pakan dan produksi telur. Penelitian dilaksanakan pada bulan April – Mei 2018 di peternakan rakyat Desa Bulu, Kecamatan Petarukan, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah. Materi yang digunakan dalam penelitian yaitu 2265 ekor itik Tegal betina dari 13 peternak itik di KTT Bulusari yang terdiri dari 6 peternak dengan sistem pemeliharaan semi intensif dan 7 peternak dengan sistem pemeliharaan intensif. Itik Tegal dipelihara selama 40 hari. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif yang menginterprestasikan suatu data dari sampel penelitian yang dianalisis dengan uji Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konversi pakan dan HDP itik Tegal betina yang dipelihara secara intensif sebesar 7,09 dan 57,57%, sedangkan itik yang dipelihara secara semi intensif adalah sebesar 1,43 dan 58,84%. Sistem pemeliharaan semi intensif lebih menguntungkan karena lebih sedikit pakan dapat memproduksi secara optimal.
Keywords