Jurnal Agripet (Oct 2022)

Karakteristik Mikroorganisme, pH dan Unsur Hara Urin Sapi Perah di Daerah Bogor, Jawa Barat

  • Ely Vebriyanti,
  • Irma Isnafia Arief,
  • Salundik Salundik,
  • Panca Dewi

DOI
https://doi.org/10.17969/agripet.v22i2.19844
Journal volume & issue
Vol. 22, no. 2
pp. 133 – 140

Abstract

Read online

ABSTRACT. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik mikroorganisme, pH, dan unsur hara pada urin sapi perah sebagai bahan dasar pembuatan biourin di daerah Bogor, Jawa Barat. Sampel penelitian ini adalah urin sapi perah hasil pengambilan urin pada waktu pagi dan sore. Umur sapi perah yang menjadi sampel penelitian adalah 3-4 tahun. Variabel dalam penelitian ini adalah mikroba, bakteri asam laktat (BAL), khamir, bakteri nitrifikasi, pH, NH4, kadar carbon (C), kadar phosfor (P), kadar nitrogen (N), kadar kalium (K), kadar besi (Fe) dam kadar tembaga (Cu). Hasil Penelitian menunjukkan bahwa pengambilan urin sapi pada pagi dan sore tidak pengaruh nyata terhadap total mikroba, total bakteri asam laktat, total kapang khamir, total bakteri nitrifikasi, pH, NH4, kadar phosfor (P), kadar nitrogen (N), kadar kalium (K), kadar besi (Fe) dam kadar tembaga (Cu). Kesimpulan penelitian ini adalah waktu pengambilan urin sapi pada pagi dan sore hari memberikan pengaruh nyata terhadap kadar C namun tidak berpengaruh nyata terhadap kadar K, kadar N, kadar Fe dan kadar Cu. Urin dengan waktu pengambilan pagi hari mengandung kadar C yang lebih tinggi dibandingkan dengan urin pengambilan sore. Hal ini menunjukkan bahwa urin sapi pagi dan sore atau gabungan urin pagi dan sore dapat digunakan sebagai bahan dasar pembuatan biourin sebagai pupuk organic cair. (Characteristics of microorganisme, macro and micro nutrients of dairy cattle urine at Bogor, West Java) ABSTRAK. This study aimed to analyze the characteristics of microorganisme pH and nutrients in the urine of dairy cows as the basic ingredients for making biourin in the Bogor area, West Java. The sample of this research is dairy cow urine with urine collection in the morning and evening. The age of the dairy cows in the research sample was 3-4 years. The parameters in this study were microbes, lactic acid bacteria (LAB), yeasts, nitrifying bacteria, pH, NH4, levels of carbon (C), levels of phosphorus (P), levels of nitrogen (N), levels of potassium (K), levels of iron ( Fe) and copper content (Cu). The results showed that the collection of cow urine in the morning and evening did not have a significant effect on total microbes, total lactic acid bacteria, total yeast molds, total nitrifying bacteria, pH, NH4, , phosphorus (P), levels of nitrogen (N), potassium content (K), iron content (Fe) and copper content (Cu). The conclusion of this study is that the time of taking cow urine in the in the morning and evening has a significant effect on K levels, N levels, Fe levels and Cu levels, urine taken in the morning contains higher levels of C than Urine taken in the afternoon. This shows that morning and evening cow urine or a combination of morning and evening urine can be used as the basic material for making biourine as liquid organic fertilizer.

Keywords