Jurnal Nasional Teknik Elektro (Nov 2017)

Analisa Perbandingan Tahanan Pembumian Peralatan Elektroda Pasak pada Gedung Laboratorium Teknik Universitas Borneo Tarakan

  • Achmad Budiman

Journal volume & issue
Vol. 7, no. 3
pp. 152 – 158

Abstract

Read online

Sistem pembumian yang kurang baik dapat menyebabkan kerusakan pada peralatan listrik. Resiko yang ditimbulkan adalah arus lebih tidak dapat disalurkan secara maksimal kembali ke bumi. Semakin kecil nilai tahanan pembumian maka semakin baik sistem pembumiannya. Pada kondisi tanah tertentu, nilai tahanan pembumian juga dipengaruhi oleh kedalaman penanaman elektroda. Hasil pengukuran nilai tahanan pembumian elektroda pasak tunggal dengan panjang masing-masing 1,5 m dan 2 m, diameter 0,045 m, masing-masing kedalaman 3 m dan 3,25 m pada Gedung Laboratorium Teknik Universitas Borneo Tarakan berturut-turut diperoleh nilai R(pembumian) sebesar 12,76 Ω dan 12 Ω sedangkan hasil perhitungan diperoleh nilai R(pembumian) sebesar 12,85 Ω dan 12,10 Ω dengan nilai rata-rata tahanan jenis tanah liat berlumpur (𝜌) sebesar 38,58 Ω-m dan 38,84 Ω-m. Pemasangan elektroda pasak 1,5 m minimal 3 buah secara paralel mempunyai nilai R(pembumian) sebesar 4,28 Ω memenuhi Persyaratan Umum Instalasi Listrik ≤ 5 Ω dan jarak minimum pemasangan antar elektroda sebesar 2 (dua) kali panjangnya.

Keywords