Lentera Pendidikan: Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (Dec 2018)
PENERAPAN PENDIDIKAN ISLAM ANTI-RADIKALISME DALAM MERAJUT HARMONI: Suatu Tinjauan di Kota Sungai Penuh Jambi
Abstract
Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan pendidikan Islam anti radikalisme dalam merajut harmoni di Kota Sungai Penuh. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan metode wawancara, observasi dan telaah dokumen.Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kota Sungai Penuh telah menerapkan pendidikan Islam anti-radikalismeme melalui jalur formal yaitu melalui Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), lembaga pendidikan (sekolah dan pondok pesantren) dan nonformal seperti khutbah Jum’at, ceramah agama, dakwah, dan Radio Republik Indonesia. Di samping itu juga melalui organisasi sosial dan keagamaan seperti Majelis Ulama Indonesia (MUI), Forum kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Forum Pembauran Kebangsaan (FPK). Dengan penerapan tersebut akan dapat merajut harmoni, yaitu keselarasan, keserasian, kesesuaian, kecocokan, dan kerukunan dalam masyarakat serta bebas dari konflik horizontal. Sehingga keharmonisan pemerintah bersama masyarakat menjadi kekuatan serta aset dalam membangun negeri serta mengukir prestasi. Abstract: This study is aimed to describe the implementation of anti-radicalism Islamic Education in building harmony at Sungai Penuh City. The type of the study is descriptive qualitative. the data are obtained through in-depth interview, observation, and document analysis. The result of this study revealed that the city government of Sungai Penuh has been implementing the anti-radicalism of Islamic education both formally and informally. Formally, such as government working units and Educational institutions (school, Islamic Boarding School). Informally, such as Islamic forums, speeches, and announcements through National Radio. In addition, it was promoted through non-government and religious organization. Such as MUI, FKDM, FKUB, and FPK.Through the implementation of anti-radicalism education, it was proven that they can build the harmony in society and free of horizontal conflicts. Thus, the harmony between the local government and their citizen become an asset to develop their city and governmental achievements.
Keywords