Habitat (Jan 2020)

Konsep Pengembangan Agribisnis Nanas (Ananas Comosus L. Merr.) Di Kabupaten Kediri Provinsi Jawa Timur

  • Endro Puji Astoko

DOI
https://doi.org/10.21776/ub.habitat.2019.030.3.14
Journal volume & issue
Vol. 30, no. 3
pp. 111 – 122

Abstract

Read online

Nanas (Ananas Comosus L.Merr.) merupakan salah satu buah tropis yang banyak diminati baik di dalam maupun di luar negeri.Ekspor buah nanas tahun 2008 sebesar 204.552.168 dan nilai (US$) ekspor buah nanas tahun 2012 hanya sebesar 132.015.559. Tujuan 1) mengetahui faktor yang mempengaruhi strategi pengembangan agribisnis nanas, 2) mengetahui strategi yang mempengaruhi pengembangan agribisnis. Penelitian di Desa Ngancar, Manggis, Sempu, Sugihwaras dan Babadan di Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri. Waktu penelitian bulan Nopember 2013 sampai bulan April 2014. Metode kualitatif dengan studi kasus. Total sample adalah 15 petani. Analisis menggunakan SWOT. Hasil penelitian, (1) Agroekologi cocok dipadukan dengan kualitas sumber daya manusia akan mampu menghasilkan buah nanas unggul berkualitas dan kontinuitas, (2) Ketersediaan bibit hasil penangkaran sendiri yang unggul, ketersediaan lahan, pengembangan varietas baru yang dipadukan dengan adopsi teknologi kultur jaringan akan mampu menciptakan nanas unggul berkualitas dan kontinuitas.(3) Produksi nanas yang unggul harus didukung oleh ketersediaan sarana produksi yang memadai, kelembagaan petani yang mantap dan profesional serta kebijakan pemerintah yang memihak kepada petani nanas. (4) Strategi pemasaran yang tepat sasaran, adanya industri pengolahan nanas serta didukung kebijakan moneter yang menguntungkan bagi petani nanas.

Keywords