Sari Pediatri (Nov 2016)

Pengaruh Kadar Vitamin C dan Vitamin E Terhadap Peningkatan Kadar Bilirubin pada Neonatus

  • Kamilah Budhi Rahardjani,
  • Rifki Agung,
  • Noor Wijayahadi

DOI
https://doi.org/10.14238/sp12.1.2010.30-5
Journal volume & issue
Vol. 12, no. 1
pp. 30 – 5

Abstract

Read online

Latar belakang. Hiperbilirubinemia terjadi pada 25%-50% bayi baru lahir. Secara fisiologis bilirubin meningkat mencapai puncak pada kadar 5-6 mg/dl pada hari 3-4 setelah kelahiran, penyebab terbanyak karena hemolisis (75%) akibat pendeknya usia eritrosit fetus yang kemungkinan juga akibat paparan oksidan. Vitamin C dan E bersinergi melindungi eritrosit dari kerusakan oksidatif. Tujuan. Menganalisis pengaruh kadar vitamin C dan vitamin E terhadap kadar bilirubin pada neonatus. Metode. Desain penelitian ini cross sectional dengan subjek adalah 40 neonatus aterm sehat yang dirawat di bangsal rawat gabung RSUP Dr. Kariadi selama bulan Maret - Mei 2009. Dilakukan pemeriksaan vitamin C dengan metode Colorimetric Assay, vitamin E menggunakan metode Elisa (Immunoassay). Uji beda Mann- Whitney untuk mengetahui perbedaan kadar vitamin C dan vitamin E pada kedua kelompok peningkatan bilirubin. Uji bivariat dan multivariat regresi logistik untuk mengetahui pengaruh kadar vitamin C dan vitamin E terhadap peningkatan kadar bilirubin. Hasil. Kadar vitamin C pada kelompok bilirubin meningkat (6,89±0,09) μg/ml dan tidak meningkat (7,18±0,28) μg/ml, vitamin E (0,19±0,03) μg/ml dan (0,23±0,01) μg/ml, terdapat perbedaan bermakna pada kedua kelompok dengan nilai p=0,001. Pengaruh kadar vitamin C (OR 16,734, IK95% 2.976; 93.885), sedangkan vitamin E (OR 21, IK95% 3664;120.373) dengan p=0,001. Analisis multivariat menunjukkan terdapat peningkatan pengaruh kadar vitamin C (OR 21,674, IK95% 2.048; 229.324), vitamin E (OR 26,734, IK95% 2.654; 269.260), p=0,001. Kesimpulan. Kadar vitamin C dan vitamin E di bawah normal mempunyai pengaruh lebih besar terhadap peningkatan kadar bilirubin. Kadar vitamin E di bawah normal mempunyai pengaruh lebih besar dibanding kadar vitamin C di bawah normal.

Keywords