Cakradonya Dental Journal (Aug 2021)

POTENSI MUKOBIOADHESIF EKSTRAK GAMBIR (Uncaria gambir) TERHADAP PENURUNAN RASA NYERI DAN DURASI PENYEMBUHAN LESI ULSERASI RONGGA MULUT

  • Siti Rusdiana Puspa Dewi,
  • Pudji Handayani,
  • Tyas Hestiningsih,
  • Destriarum Destriarum,
  • Adelina Putri Sari

DOI
https://doi.org/10.24815/cdj.v13i2.23534
Journal volume & issue
Vol. 13, no. 2
pp. 129 – 136

Abstract

Read online

Lesi ulserasi merupakan penyakit jaringan lunak mulut yang banyak dijumpai. Pendekatan perawatan terhadap lesi ulserasi dengan menggunakan bioadhesif bertujuan untuk mendapatkan efek terapi maksimal dari suatu zat aktif. Tanaman gambir (Uncaria gambir) adalah suatu jenis tumbuhan yang banyak dikembangkan sebagai obat herbal karena memiliki senyawa aktif seperti katekin. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efek mukobioadhesif ekstrak gambir terhadap penurunan rasa nyeri dan durasi penyembuhan pada lesi ulserasi rongga mulut. Desain penelitian ini adalah pretest-posttest control group. 24 sampel dibagi menjadi dua kelompok, kelompok yang diberi mukobioadhesif ekstrak gambir dan kelompok yang diberi mukobioadhesif plasebo selama 7 hari dengan aturan pakai 3 kali sehari. Tingkat keparahan rasa sakit yang diukur dengan skala VAS, luas lesi ulserasi, dan durasi penyembuhan dievaluasi dan dianalisis dengan SPSS ver. 22. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan mukobiadhesif ekstrak gambir mampu mengurangi rasa sakit yang ditandai dengan penurunan skor VAS secara signifikan (p0,05) dan luas lesi yang ditandai dengan menurunnya rata-rata diameter lesi, serta mampu menurunkan durasi penyembuhan secara signifikan dibandingkan dengan plasebo. Dapat disimpulkan bahwa penatalaksanaan mukobioadhesif ekstrak gambir berpotensi dalam mengurangi rasa sakit dan mempercepat penyembuhan lesi ulserasi rongga mulut.

Keywords