Edukasia (Jun 2023)
Pengembangan Modul dengan Pendekatan React pada Materi SPLDV di SMPN 2 Banyakan
Abstract
Modul merupakan media pembelajaraan yang dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, modul biasanya disebut sebagai bahan belajar sendiri (self material learning). Sebagian besar siswa memiliki kendala ketika belajar matematika, karena menurut siswa matematika merupakan ilmu yang sulit untuk dipelajari. Berdasarkan hal tersebut peneliti mengembangkan modul dengan mengkaitkan materi dengan kehidupan nyata siswa. Salah satu pendekatan dalam matematika yang berkaitan dengan kehidupan nyata adalah dengan pendekatan REACT (Realiting, Experiencing, Applyinh, Cooperating, Transfering). Penelitian ini dilakukan di SMPN 2 Banyakan dengn jumlah siswa 21 siswa. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengembangkan media pembelajaran modul yang valid, praktis, dan efektif bagi siswa. Model pengembangan yang digunakan peneliti adalah ADDIE yang meliputi 5 tahapan yaitu analysis, design, development, implementation, and evaluation. Teknik pengumpula data yang dilakukan oleh peneliti dengan memberikan angket validasi kepada para validator, memberikan angket respon untuk mengetahui kepraktisan media, dan memberikan soal pre-test dan post-test. Dari hasil validasi yang telah dilakukan peneliti diperoleh presentase sebesar dari ahli materi, dari ahli media, dan dari ahli praktisi. Berdasarkan dari hasil validasi yang telah dilakukan media dinyatakan sangat layak untuk digunakan. Sedangkan kepraktisan media diperoleh presentase dengan kategori praktis. Dan hasil validasi media dikatakan efektif diperoleh nilai rata-rata .