Jurnal Pendidikan Edutama (Jan 2018)

PENERAPAN EVALUASI DIRI SEKOLAH DASAR MODEL EMI DI KABUPATEN PONOROGO TAHUN 2017

  • Subangun Subangun

Journal volume & issue
Vol. 5, no. 1
pp. 81 – 90

Abstract

Read online

Abstract: This research is aimed to give an idea about the implementation of self-evaluation of elementary school of Evaluasi Mutu Internal (EMI) model in Kabupaten Ponorogo. This research was conducted in Kabupaten Ponorogo with elementary school research object and elementary school operator in UPTD Kecamatan Jenangan and UPTD Kecamatan Pulung. The approach used in this research is descriptive qualitative. Data collection techniques used are (1) interview, (2) observation, and (3) documentation. The data analysis used is a qualitative technique, namely to examine the problem on a case by case basis because the researcher believes that the nature of a problem one will be different from the nature of the other problem. The results show that self-evaluation of elementary school EMI model becomes alternative for primary school in preparation of self-evaluation. Self-evaluation of elementary school EMI model has advantages because it can be done easily, quickly, efficiently, and effectively. In addition, self-evaluation of the EMI model can be the basis for the preparation of short and long-term school work plans (RKS). Keywords: Self Evaluation, EMI, Character, Superior School Abstrak: Penelitian ini secara umum bertujuan untuk memberikan gambaran tentang penerapan evaluasi diri sekolah dasar model Evaluasi Mutu Internal (EMI) di Kabupaten Ponorogo. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Ponorogo dengan objek penelitian kepala sekolah dasar dan operator sekolah dasar di UPTD Kecamatan Jenangan dan UPTD Kecamatan Pulung. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah (1) wawancara, (2) observasi, dan (3) dokumentasi. Adapun analisis data yang digunakan adalah teknik kualitatif, yakni mengkaji masalah secara kasus per kasus karena peneliti yakin bahwa sifat suatu masalah satu akan berbeda dengan sifat dari masalah lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa evaluasi diri sekolah dasar model EMI menjadi alternatif bagi sekolah dasar dalam penyusunan evaluasi diri. Evaluasi diri sekolah dasar model EMI memiliki kelebihan karena bisa dilakukan dengan mudah, cepat, efisien, dan efektif. Di samping itu, evaluasi diri model EMI bisa menjadi dasar penyusunan rencana kerja sekolah (RKS) jangka pendek dan jangka panjang. Kata kunci: Evaluasi Diri, EMI, Karakter, Sekolah Unggul