JIIS: Jurnal Ilmiah Ibnu Sina (Oct 2021)

METODE INTERPRETATIVE PHENOMENOLOGICAL ANALYSIS (IPA): PERSEPSI TENAGA KESEHATAN DAN PASIEN TERHADAP PENGOBATAN ASMA

  • Marthy Meliana Ariyanti Jalmav,
  • Amelia Lorensia,
  • Ananta Yudiarso,
  • Daniel Maranatha

Journal volume & issue
Vol. 6, no. 2

Abstract

Read online

Pelayanan kefarmasian oleh apoteker dalam penatalaksanaan asma memiliki peranan yang penting yaitu pemantauan pengobatan. Pengobatan asma yang optimal bagi pasien membutuhkan kerjasama antara pasien, tenaga kesehatan, yang melibatkan dokter, perawat, dan apoteker. Oleh karena itu tujuan penelitian ini adalah mengetahui persepsi tenaga kesehatan dan pasien tentang pengobatan asma dan pelayanan kefarmasian pada menejemen asma. Metode penelitian ini berdasarkan perspektif fenomenologis dengan interpretative phenomenological analysis (IPA) pada dokter spesialis penyakit paru, pasien asma rawat jalan, farmasis dan perawat yang berhubungan langsung dengan pengobatan penyakit asma di suatu rumah sakit di Surabaya yang dilakukan selama dua tahun dengan menggunakan purposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pasien asma mengetahui cara memanajemen asma dan menggunakan obat asma dengan baik. Selain itu diketahui bahwa pasien asma merasakan peran dokter dalam pengobatan asma sangat mendominasi; dokter dan perawat merasakan peran farmasis hanya sebatas penyerahan obat saja; dan farmasis menganggap bahwa perannya selama ini sudah dilakukan dengan baik meskipun tidak seluruh pasien mendapatkan edukasi pengobatan asma yang sama. Oleh karena itu diperlukan evaluasi terhadap peran farmasis dalam melakukan perannya pada pengobatan asma ini agar terjadi kolaborasi yang lebih harmonis.

Keywords