Jurnal Agribest (Mar 2022)
Strategi Pengembangan Agroindustri Kopi Bubuk Kiniko di Nagari Tabek Patah Kecamatan Salimpaung Kabupaten Tanah Datar
Abstract
Agroindustri kopi bubuk kiniko memiliki potensi besar untuk dikembangkan, namun kenyataannya masih banyak kendala dan tantangan yang dihadapi. Penelitian ini difokuskan pada perancangan strategi untuk mengembangkan agroindustri kopi bubuk kiniko. Penelitian dilakukan di Nagari Tabek Patah Kecamatan Salimpaung Kabupaten Tanah Datar dari Maret 2021 hingga Juni 2021. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, kuesioner, dan wawancara mendalam melalui Focus Group Discussion (FGD). Selain itu, analisis penelitian menggunakan metode faktor internal dan eksternal, matriks internal dan eksternal (IE Matrix), matriks SWOT dan analisis QSPM. Hasil penelitian menunjukkan nilai faktor internal dan eksternal yang diperoleh masing-masing sebesar 3,15 dan 3,00. Saat dipetakan, nilai matriks IE berada di sel I (Satu) artinya perusahaan dalam kondisi sedang dan pada tahap pertumbuhan dan perkembangan. Alternatif-alternatif strategi antara lain SO: mempertahankan dan menjaga hubungan yang baik dengan konsumen, pemasok bahan baku, tenaga kerja, penunjang dan pemerintah, memanfaatkan pelatihan dan kerja sama dengan pemerintah dalam bagian manajemen, mengembangkan inovasi dengan kebiasaan prilaku konsumen, Strategi WO: meningkatkan kerja sama dengan pihak lain, menambah perluasan daerah pemasaran, Strategi ST: meningkatkan kuantitas dan kualitas produk dan Strategi WT : menambahkan kemampuan dalam bidang pemasaran untuk meningkatkan daya saing. Strategi pengembangan usaha Kopi Bubuk Kiniko yang diprioritaskan adalah meningkatkan kerja sama dengan pihak lain dengan nilai daya tarik (TAS) sebesar 5,36.
Keywords