Majalah Kedokteran Andalas (Jul 2022)

Korelasi Kadar Feritin dengan Enzim Transaminase Palasemia beta mayor Tergantung Transfusi

  • Febrita Joniarti,
  • Zelly Dia Rofinda,
  • Zelly Dia Rofinda,
  • Husni Husni,
  • Husni Husni

DOI
https://doi.org/10.25077/mka.v45.i3.p327-333.2022
Journal volume & issue
Vol. 45, no. 3
pp. 327 – 333

Abstract

Read online

Abstrak Tujuan: Mengetahui korelasi kadar feritin dengan enzim transaminase serum pada penyandang talasemia beta mayor tergantung transfusi. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik retrospektif dengan rancangan cross-sectional terhadap 50 penyandang talasemia beta mayor untuk pemeriksaan feritin, SGOT dan SGPT di laboratorium sentral RSUP Dr. M. Djamil Padang. Penelitian dilakukan dari Juli 2019 - Oktober 2020. Pemeriksaan feritin menggunakan metode ELFA, SGOT dan SGPT menggunakan metode NADH (Without P-5’-P). Data dianalisis dengan uji korelasi Spearman, bermakna jika p<0,05. Hasil: Sebanyak 50 penyandang talasemia beta mayor didapatkan rerata kadar feritin adalah 3729,02 (3218,00) ng/dL, rerata kadar SGOT adalah 54,96 (48,99)%, rerata kadar SGPT adalah 60,14 (77,60)%. Uji korelasi Spearman menunjukkan korelasi positif lemah antara kadar feritin dan SGOT (r=0,242, p<0,05), kadar feritin dan SGPT (r=0,380, p<0,05). Simpulan: Terdapat korelasi positif lemah antara kadar feritin dengan enzim transaminase penyandang talasemia beta mayor tergantung transfusi. Kata kunci: Talasemia beta mayor; transfusi; feritin; SGOT; SGPT

Keywords