Jurnal HPT (Hama Penyakit Tumbuhan) (Mar 2025)
KEANEKARAGAMAN LALAT BUAH (DIPTERA: TEPHRITIDAE) PADA TANAMAN JAMBU AIR (Syzygium aqueum L.) DI KECAMATAN WONOSALAM, KABUPATEN DEMAK, JAWA TENGAH: STUDI PERBANDINGAN JENIS ATRAKTAN
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman lalat buah (Diptera: Tephritidae) pada tanaman jambu air (Syzygium aqueum L.) serta membandingkan efektivitas atraktan gula ragi dan cuka apel di Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Demak, Jawa Tengah. Penelitian dilaksanakan pada September–Oktober 2024 di lima lokasi lahan monokultur jambu air. Metode penelitian menggunakan perangkap Steiner dengan dua perangkap gula ragi dan dua perangkap cuka apel di setiap lokasi. Lalat buah yang terperangkap diidentifikasi secara morfologi, sedangkan data dianalisis menggunakan ANOVA pada tingkat signifikansi 5%, diikuti uji lanjut DMRT, serta perhitungan indeks keanekaragaman Shannon–Wiener, kemerataan Pielou, dan dominansi Simpson. Hasil penelitian menunjukkan total 1.535 individu lalat buah, terdiri atas 1.222 individu pada atraktan gula ragi dan 313 individu pada cuka apel. Empat spesies yang teridentifikasi adalah Bactrocera dorsalis, Bactrocera carambolae, Bactrocera albistrigata, dan Bactrocera caudata. Indeks keanekaragaman Shannon–Wiener tergolong rendah (0,6), indeks kemerataan Pielou rendah (0,4), dan indeks dominansi Simpson sedang (0,72) pada atraktan gula ragi. Hasil penelitian menunjukan atraktan gula ragi lebih efektif dalam menarik lalat buah dibandingkan cuka apel, Bactrocera dorsalis mendominasi spesies lalat buha pada kedua atraktan di lahan monokultur jambu air.
Keywords