Majalah Kulit, Karet, dan Plastik (Jun 2020)
Seleksi resin dan rubber processing oil (RPO) dalam pembuatan cushion gum sebagai perekat ban vulkanisir
Abstract
Cushion gum merupakan salah satu material penting dalam industri ban vulkanisir. Cushion gum berfungsi sebagai perekat yang digunakan pada ban vulkanisir untuk melekatkan bagian karet casing ban lama dengan karet telapak yang baru. Kualitas cushion gum tergantung pada komposisi bahan penyusunnya yang utamanya terdiri dari polimer, resin tackifier, dan plasticizer Rubber Processing Oil (RPO). Riset ini dimaksudkan untuk mempelajari kualitas cushion gum yang dibuat dengan memformulasikan berbagai jenis dan dosis resin tackifier serta plasticizer RPO. Resin (R1-R3) yang digunakan terdiri dari resin coumarone, resorsinol, dan resin turunan hidrokarbon pada dosis 5 phr. Sementara jenis plasticizer RPO (P1-P3) yang dipelajari dalam riset meliputi minyak parafin, minyak pine tar, dan minyak aromatik pada dosis 20 phr. Variasi dosis RPO hanya dibatasi untuk jenis minyak pine tar, yaitu pada 12 dan 20 phr. Pembuatan kompon dilakukan dalam mesin giling terbuka skala laboratorium. Selanjutnya kompon cushion gum dicetak dalam mesin cetak hidrolik pada suhu 150 °C dan tekanan 100 kg/cm2. Vulkanisat cushion gum kemudian diuji sifat mekanis dan kekuatan rekat. Hasil pengujian dievaluasi dan digunakan sebagai dasar dalam menentukan jenis dan dosis resin tackifier dan plasticizer RPO yang terbaik dalam pembuatan cushion gum. Hasil eksperimen menunjukkan bahwa variasi jenis dan dosis resin tackifier dan plasticizer RPO berpengaruh terhadap karakteristik pematangan kompon, sifat mekanis dan kekuatan rekat vulkanisat cushion gum. Formula karet cushion gum paling optimum diperoleh dari perpaduan resin tackifier jenis coumarone sebesar 5 phr dan plasticizer RPO jenis minyak pine tar sebesar 20 phr.
Keywords