Jurnal Ilmu Keluarga dan Konsumen (Nov 2024)

PERAN RESILIENSI DAN KESEJAHTERAAN SUBJEKTIF DALAM MEMPREDIKSI KEBIJAKSANAAN IRT PENUH WAKTU YANG MENGALAMI PARENTAL BURNOUT

  • Riana Sahrani,
  • Fransisca Iriani Roesmala Dewi,
  • Liuciana Handoyo Kirana

DOI
https://doi.org/10.24156/jikk.2024.17.3.305
Journal volume & issue
Vol. 17, no. 3

Abstract

Read online

Penelitian menunjukkan bahwa ibu rumah tangga (IRT) penuh waktu di Indonesia sering mengalami parental burnout akibat rutinitas yang berulang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis peran resiliensi dan kesejahteraan subjektif ibu terhadap kebijaksanaan pada IRT penuh waktu yang mengalami parental burnout. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan teknik purposive sampling, melibatkan 347 IRT penuh waktu yang mengalami parental burnout. Partisipan terdiri dari IRT penuh waktu yang masih dalam ikatan pernikahan dan memiliki setidaknya satu anak di bawah usia 18 tahun. Instrumen pengukuran yang digunakan meliputi Brief Self-Assessed Wisdom Scale untuk mengukur kebijaksanaan, Connor-Davidson Resilience Scale untuk mengukur resiliensi, dan Subjective Well-Being for Mother untuk mengukur kesejahteraan subjektif ibu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa resiliensi dan kesejahteraan subjektif ibu memiliki pengaruh signifikan terhadap kebijaksanaan pada IRT penuh waktu yang mengalami parental burnout. Implikasi dari penelitian ini menekankan pentingnya meningkatkan resiliensi dan kesejahteraan subjektif ibu untuk meningkatkan kebijaksanaan pada IRT yang mengalami parental burnout.

Keywords