Al-Misykah (Jan 1970)

A Radikalisme dan Ekstremisme dalam Pemikiran Sayyid Qutb: Tinjauan Kritis atas Tafsir Fi-Zilalil Qur’an

  • Azwar Sani

DOI
https://doi.org/10.19109/almisykah.v4i2.20140
Journal volume & issue
Vol. 4, no. 2
pp. 43 – 64

Abstract

Read online

Abstrak Penelitian ini mengkaji masalah radikalisme dan ekstremisme dalam pemikiran Sayyid Qutb, khususnya dalam tafsir Fi-Zilalil Qur’an. Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami faktor-faktor yang melatarbelakangi pandangan radikal dan ekstrem Sayyid Qutb, serta menganalisis manifestasi radikalisme dan ekstremisme dalam Tafsir tersebut. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui pengaruh konteks sosial, politik, dan sejarah terhadap pandangan radikal dan ekstrem dalam Tafsir tersebut, serta mencari alternatif pemikiran moderat dalam Tafsir Al-Qur'an. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan teknik analisis teks. Data penelitian diperoleh dari Tafsir Fi-Zilalil Qur’an dan sumber-sumber lain yang relevan dengan kajian radikalisme dan ekstremisme. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pandangan radikal dan ekstrem Sayyid Qutb dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti politik, sosial, dan ekonomi di negaranya pada saat itu. Pandangan tersebut tercermin dalam tafsir Fi-Zilalil Qur’an, yang mengandung ajakan untuk melakukan perlawanan dengan kekerasan terhadap pemerintahan yang dianggap zalim. Pengaruh konteks sosial dan politik yang terjadi di negara Sayyid Qutb juga menjadi faktor penting dalam pandangan radikal dan ekstrem yang dilontarkan olehnya dalam Tafsir Fi-Zilalil Qur’an. Oleh karena itu, alternatif pemikiran moderat dalam tafsir Al-Qur'an perlu dipertimbangkan sebagai jalan keluar untuk mengatasi fenomena radikalisme dan ekstremisme dalam masyarakat Islam. Kata kunci: Radikalisme, Ekstremisme, Sayyid Qutb, Tafsir Fi-Zilalil Qur’an, Moderat.