JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia) (May 2024)

Self-concept, self-esteem, dan self-efficacy mempengaruhi pengambilan risiko guru

  • Siti Khadijah,
  • Rose Mini Agoes Salim

DOI
https://doi.org/10.29210/020243777
Journal volume & issue
Vol. 10, no. 2
pp. 50 – 61

Abstract

Read online

Rendahnya keberanian mengambil risiko dapat menghambat seorang guru TK dalam mengembangkan diri, memanifestasikan potensi kreatifnya dengan mencoba pendekatan pembelajaran baru, menciptakan lingkungan belajar yang inovatif, menarik, menyenangkan, dan mudah dipahami. Melalui keberanian guru dalam mengambil risiko, guru TK dapat mengembangkan pemahaman pada self-concept, self-esteem, dan self-efficacy. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas pelatihan pengambilan risiko dalam meningkatkan pemahaman guru TK mengenai pengembangan keberanian mengambil risiko. Metode penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif quasi-experimental dengan desain one group pre-test post-test untuk mengetahui ketahanan efek pembelajaran sebelum dan sesudah intervensi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Repeated Measures ANOVA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan “Mengembangkan Keberanian Mengambil Risiko” efektif dalam meningkatkan pemahaman guru tentang mengembangkan keberanian mengambil risiko. Beberapa faktor perlu diperhatikan untuk mendukung ketahanan efek pembelajaran pasca pelatihan, seperti keterlibatan otoritas yang lebih tinggi di sekolah untuk mendukung penerapan pengambilan risiko, serta upaya motivasi guru yang tinggi.

Keywords