Jurnal Ilmu Kesehatan Indonesia (Jun 2024)

Korelasi Kadar HbA1c dengan Kadar D-dimer pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2

  • Lucky Alamsyah,
  • Dwi Yulia,
  • Dinda Aprilia

DOI
https://doi.org/10.25077/jikesi.v5i2.1079
Journal volume & issue
Vol. 5, no. 2
pp. 157 – 162

Abstract

Read online

Abstrak Latar Belakang: Diabetes melitus tipe 2 (DM tipe 2) adalah penyakit gangguan metabolik yang ditandai dengan peningkatan gula darah akibat penurunan sekresi insulin oleh sel beta pankreas atau ganguan fungsi insulin (resistensi insulin) atau kedua-duanya. Peningkatan kadar HbA1c dan peningkatan kadar D-dimer merupakan dua kondisi pemeriksan hematologi yang bisa ditemukan dalam perjalanan penyakit DM tipe 2. Objektif: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui korelasi kadar Hba1c dengan kadar D-dimer pada pasien diabetes melitus tipe 2 . Metode: Penelitian ini merupakan analitik dengan pendekatan cross sectional pada data sekunder pasien diabetes melitus tipe 2 yang dilakukan pemeriksaan kadar HbA1c dan kadar D-dimer dengan alat POCT. Sampel penelitian ini adalah pasien yang didiagnosis DM tipe 2 dengan kadar HbA1c terkontrol (≤7 %) di Rumah Sakit Umum (RSU) Prof. Dr. M Ali Hanafiah Batu Sangkar, Kabupaten Tanah Datar sebanyak 20 sampel. Waktu penelitian periode November 2020–April 2021. Hasil: Penelitian diperoleh nilai rerata untuk kadar HbA1c pasien DM tipe 2 sebesar 5,925% dan kadar D-dimer sebesar 432 ng/mL. Analisis statistik uji korelasi Pearson menunjukkan tidak terdapat korelasi yang bermakna antara kadar HbA1c dengan kadar D-dimer (r=0,081; p=0,257). Kesimpulan: Pada penelitian ini dapat disimpulkan tidak ditemukan korelasi antara kadar HbA1c dengan kadar D-dimer pada diabetes melitus tipe 2. Kata kunci: D-dimer, Diabetes Melitus Tipe 2, HbA1c Abstract Background: Type 2 Diabetes is a metabolic disorder characterized by increased blood sugar due to decreased insulin secretion by pancreatic beta cells or insulin function disorders (insulin resistance) or both. Increased levels of HbA1c and increased levels of D-dimer are two conditions for hematological examination that can be found in the course of Type 2 diabetes. Objective: This study aims to determine whether there was a correlation between HbA1c levels and D-dimer levels in patients with Type 2 diabetes. Methods: This study was an analytic study with a cross sectional approach to secondary data for patients with type 2. 2 diabetes who were examined for HbA1c levels and D-dimer levels using POCT. The sample of this study were patients diagnosed with type 2 diabetes with controlled HbA1c levels (≤7 %) at Prof. Dr. M Ali Hanafiah Batu Sangkar, Tanah Datar Regency as many as 20 samples. The research period was November 2020 - April 2021. Results: Data analysis used univariate and bivariate analysis with the Pearson correlation test. Correlation was significant if p 0.05) and the correlation value (r) was 0.081. Conclusion: So it can be concluded that there is a weak correlation between HbA1c levels and D-dimer levels in patients with Type 2 diabetes.

Keywords