DESAIN PEMBELAJARAN MULTILITERASI BERBASIS KONSEP “TRINGO” DALAM PENINGKATAN MUTU PEMBELAJARAN DI ABAD 21

Abstract

Abstract: The purpose of this research is to develop a multiliterate learning design with the Trigo Ki Hadjar Dewantara concept approach, especially in learning to write exposition texts as an effort to improve the quality of learning in the 21st century. The research method used is research and development by adopting the Dick and Carey development model. This research and development produces several output products, namely learning implementation plans (RPP), student worksheets (LKPD), learning e-modules, and guidelines for using learning designs. The results of the development of this learning design were validated by material experts, media experts and learning design experts with the average number of devices developed a score of 94.1%. RPP obtained an average percentage of 93.3%. Guidelines for the use of learning designs obtained an average percentage of 93%. E-learning modules get an average percentage of 97.6%, and LKPD get an average percentage of 92.5%. The results of the validation indicate that the learning design developed is feasible or valid to be used in the learning process so that it can be continued at the trial stage for students. The testing of students was carried out in three stages, namely individual trials, small group trials and field trials. Individual trials conducted obtained an average percentage of 89%. Then the small group trial obtained an average percentage of 81%. Meanwhile, for field trials, the average percentage was 89%. Based on the results of the analysis, it can be concluded that the learning design developed is final and does not need revision so that it can be used in the learning process in the classroom. The test results also prove that the learning design developed is attractive and effective to be applied in the learning process in the classroom. Keywords: Learning Design; Muliliteracy Learning; Tringo Concept Abstrak: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan desain pembelajaran multiliterasi dengan pendekatan konsep Trigo Ki Hadjar Dewantara, khususnya dalam pembelajaran menulis teks eksposisi sebagai upaya dalam meningkatkan mutu pembelajaran di abad ke-21. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan dengan mengadopsi model pengembangan Dick and Carey. Penelitian dan pengembangan ini menghasilkan beberapa produk luaran, yaitu rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), lembar kerja siswa (LKPD), e-modul pembelajaran, dan pedoman penggunaan desain pembelajaran. Hasil pengembangan desain pembelajaran ini divalidasi oleh ahli materi, ahli media dan ahli desain pembelajaran dengan jumlah rata-rata keseluruhan perangkat yang dikembangkan skor sebesar 94,1%. RPP memperoleh rata-rata persentase sebesar 93,3%. Panduan penggunaan desain pembelajaran memperoleh rata-rata persentase sebesar 93%. E-modul pembelajaran memperoleh rata-rata persentase sebesar 97,6%, dan LKPD memperoleh rata-rata persentase sebesar 92,5%. Hasil validasi tersebut menunjukkan bahwa desain pembelajaran yang dikembangkan layak atau valid digunakan dalam proses pembelajaran sehingga bisa dilanjutkan pada tahap uji coba kepada siswa. Adapun pengujian kepada siswa dilakukan dalam tiga tahapan, yaitu uji coba perorangan, uji coba kelompok kecil dan uji coba lapangan. Uji coba perorangan yang dilakukan memperoleh rata-rata persentase sebesar 89%. Kemudian uji coba kelompok kecil memperoleh rata-rata persentase sebesar 81%. Sedangkan untuk uji coba lapangan memperoleh rata-rata persentase sebesar 89%. Berdasarkan hasil analisis tersebut, bisa disimpulkan bahwa desain pembelajaran yang dikembangkan sudah final dan tidak perlu adanya revisi sehingga bisa digunakan dalam proses pembelajaran di kelas. Hasil pengujian tersebut juga membuktikan bahwa desain pembelajaran yang dikembangkan sudah menarik dan efektif untuk diterapkan dalam proses pembelajaran di kelas. Kata kunci: Desain Pembelajaran; Pembelajaran Multiliterasi; Konsep Tringo