Assets: Jurnal Akuntansi dan Pendidikan (Apr 2014)

PERBEDAAN PERSEPSI SISWA DAN GURU PAMONG TERHADAP KOMPETENSI MAHASISWA PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) IKIP PGRI MADIUN PENDIDIKAN AKUNTANSI TAHUN 2013 ADA SMK DI KABUPATEN MADIUN TAHUN AJARAN 2013/2014

  • Sri Wahyuningsih,
  • Satrijo Budiwibowo

DOI
https://doi.org/10.25273/jap.v3i1.1208
Journal volume & issue
Vol. 3, no. 1
pp. 26 – 34

Abstract

Read online

Persepsi siswa dan guru pamong terhadap kompetensi mahasiswa yang melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan kadangkala berbeda. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya pengalaman belajar dan mengajar, penerapan teori dan praktek serta faktor teknis dan non teknis dalam proses pembelajaran. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan persepsi siswa dan guru pamong terhadap kompetensi mahasiswa PPL IKIP PGRI Madiun pendidikan akuntansi pada SMK di Kabupaten Madiun tahun 2013 ditinjau dari kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi profesional, dan kompetensi sosial. Populasi penelitian ini adalah siswa dan guru pamong SMK PGRI Wonoasri dan SMK Negeri 1 Geger yang berjumlah 179 orang. Sedang sampel penelitian ini adalah sebanyak jumlah populasi (sampling jenuh), sehingga diperoleh sampel sebanyak 177 orang. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara penyebaran kuesioner dan teknik analisis data yang digunakan adalah uji Man Whitney Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai mean persepsi siswa terhadap kompetensi pedagogik lebih besar dibandingkan dengan nilai mean persepsi guru pamong terhadap kompetensi pedagogik (90,22 > 54,33). Akan tetapi perbedaan nilai mean antara persepsi terhadap kompetensi pedagogik antara siswa dan guru pamong tidak berbeda secara signifikan (0,089 > 0,05). Nilai mean persepsi siswa terhadap kompetensi kepribadian lebih besar dibandingkan dengan nilai mean persepsi guru pamong terhadap kompetensi kepribadian (89,66 > 70,17). Akan tetapi perbedaan nilai mean antara persepsi terhadap kompetensi kepribadian antara siswa dan guru pamong tidak berbeda secara signifikan (0,351 > 0,05). Nilai mean persepsi siswa terhadap kompetensi sosial lebih besar dibandingkan dengan nilai mean persepsi guru pamong terhadap kompetensi sosial (89,05 > 87,67). Akan tetapi perbedaan nilai mean antara persepsi terhadap kompetensi pedagogik antara siswa dan guru pamong tidak berbeda secara signifikan (0,947 > 0,05). Nilai mean persepsi siswa terhadap kompetensi profesional lebih besar dibandingkan dengan nilai mean persepsi guru pamong terhadap kompetensi profesional (90,12 > 57,00). Akan tetapi perbedaan nilai mean antara persepsi terhadap kompetensi profesional antara siswa dan guru pamong tidak berbeda secara signifikan (0,110 > 0,05).

Keywords