Wisdom: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini (Dec 2023)
Peran Orang Tua Dalam Pengembangan Literasi Dini
Abstract
Keluarga adalah unit sosial terkecil yang ada dalam masyarakat. Proses sosialisasi dilakukan pertama kali dalam keluarga, mulai dari proses belajar adaptasi dan mengikuti setiap hal yang diajarkan oleh orang-orang di lingkungan keluarga. Keluarga merupakan tempat pertama kali anak mendapatkan pendidikan, baik secara langsung, maupun tidak langsung. peran orang tua dalam meningkatkan literasi anak dapat disimpulkan bahwa bentuk-bentuk keterlibatan orangtua dapat dilihat dari: a) Penyediaaan fasilitas, yakni berupa buku yang bervariasi, tempat yang nyaman sesuai dengan kriteria anak. b) Interaksi dengan anak, interaksi dalam meningkatkan literasi pada anak yakni melalui membacakan buku cerita, bermain peran, mengajak bercerita, dan bernyanyi. c) Kebiasaan orang tua, dalam hal ini orang tua menjadi contoh atau terlebih dahulu membiasakan membaca. Literasi sendiri secara sederhana diartikan sebagai kemampuan membaca dan menulis. Dalam konteks pemberdayaan masyarakat, literasi mempunyai arti kemampuan memperoleh informasi dan menggunakannya untuk mengembangkan ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi masyarakat. Sehingga penelitian ini secara tidak langsung dapat mempengaruhi minat anak dalam kegiatan literasi. Hasil penelitian menunjukkan keterlibatan orang tua dalam pengembangan literasi dini termasuk dalam kategori sering, dengan persentase keterlibatan 66.35% pada vocabulary skill, 54.79% pada print motivation skill, 67,036%, pada print awareness skill, 63.75% pada narrative skill. Dengan demikian rata-rata keterlibatan orang tua dalam pengembangan literasi dini anak 63.32% dan dikategorikan sering. Hasil ini bermakna bahwa orang tua anak telah melaksanakan peran sebagai stakeholder yang berperan dalam pengembangan literasi dini anak.Peran Orang Tua Dalam Pengembangan Literasi Dini
Keywords