Unnes Journal of Public Health (Apr 2016)

EVALUASI INPUT SISTEM SURVEILANS PENEMUAN SUSPEK TUBERKULOSIS (TB) DI PUSKESMAS WILAYAH KERJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN MAGELANG

  • Fenila Novanty,
  • Dina Nur Anggraini Ningrum

DOI
https://doi.org/10.15294/ujph.v5i2.10109
Journal volume & issue
Vol. 5, no. 2
pp. 120 – 129

Abstract

Read online

CDR (Case Detection Rate) merupakan salah satu indikator penanggulangan TB Nasional dengan target penemuan sebesar 70%. Tahun 2009 hingga 2013 capaian CDR TB Kabupaten Magelang masih jauh dari target. Capaian CDR TB Kabupaten Magelang tahun 2013 sebesar 22,98%. Data CDR TB diperoleh melalui kegiatan surveilans. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil evaluasi input sistem surveilans penemuan suspek TB di puskesmas wilayah kerja Dinkes Kabupaten Magelang. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan rancangan studi evaluasi. Informan dalam penelitian ini terdiri dari 6 informan utama dan 5 informan triangulasi yang ditentukan dengan teknik purposive sampling. Teknik pengambilan data dengan wawancara terstruktur, observasi, dan studi dokumentasi. Analisis data dilakukan secara deskriptif dan disajikan dalam bentuk narasi. Hasil penelitian menunjukkan masih terdapat masalah dalam input man, material, dan method dalam program P2TB puskesmas di wilayah kerja Dinkes Kabupaten Magelang. Saran yang peneliti rekomendasikan adalah meningkatkan keterampilan dan kompetensi input man, melengkapi input material, dan memperbaiki input method guna mensukseskan program P2TB puskesmas. CDR (Case Detection Rate) is one of the indicators of the national TB prevention with target of detection is 70%. From 2009 to 2013 achievement of TB CDR in Magelang are still far from the target. Magelang’s TB CDR has reached 22,98% in 2013. TB CDR data obtained through surveillance activities. This research aim to know the results of the evaluation input system surveillance detection of TB suspect at Public Health Centers (PHC) district reach of Magelang’s Health Department. This type of research was qualitative research with the design of the evaluation studies. Informants in this study consists of 6 main informant and the informant 5 prescribed triangulation with purposive sampling technique. Data collection techniques with structured interviews, observed, and documentation. Data analysis was carried out and presented in the form of descriptive narrative. The results showed there was still a problem in input man, material, and method in the P2TB program PHC in Magelang Health Office work areas. The advice which recommended by researcher is improve to skills and competence of input systems, such as man, material, and method of P2TB program at PHC.

Keywords