Semesta Teknika (Mar 2016)
Pengaruh Sudut Water Sprayer Dan Tekanan Air Dalam Sprayer Pump Terhadap Hasil Serbuk Alumunium Pada Proses Atomisasi Air
Abstract
Metalurgi serbuk merupakan metode pembuatan benda-benda logam dengan menggunakan serbuk logam sebagai bahan dasar. Proses dalam teknologi metalurgi serbuk terdiri dari pembentukan serbuk, compacting, sintering dan finishing. Salah satu metode dalam pembuatan serbuk logam adalah dengan metode atomisasi air. Pembuatan serbuk dengan metode atomisasi air terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi antara lain: sudut α (sudut tumbukan antara melting dengan butir air) dan tekanan air saat tumbukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sudut α, dan tekanan air terhadap optimalisasi hasil pembuatan serbuk dengan metode atomisasi air dan bentuk serbuk yang diamati dengan foto mikro. Proses pembuatan serbuk menggunakan metode atomisasi air dengan variabel bebasnya adalah sudut α yang ditentukan 30o, 40o, 50o dan 60o dan variasi tekanan air, yaitu 25 kg/cm2, 30 kg/cm2, 35 kg/cm2 dan 40 kg/cm2. Bahan yang digunakan dalam proses atomisasi air adalah alumunium. Dalam penelitian ini diperoleh hasil bahwa sudut α dan tekanan tumbukan air pada melting mempengaruhi hasil produksi serbuk dengan metode atomisasi air. Hasil penelitian dengan variasi sudut α diperoleh bahwa sudut α = 30o menghasilkan produk 2,7%, sudut α = 40o menghasilkan produk 4,05%, sudut α = 50o menghasilkan produk 3,23%, sudut α = 60o menghasilkan produk 1,8%. Penelitian dengan variasi tekanan air pada tekanan 20kg/cm2 tidak diperoleh serbuk, 25 kg/cm2diperoleh 2,9%, tekanan 30 kg/cm2 diperoleh 3,2%, tekanan 35kg/cm2 diperoleh 4,5% dan tekanan 40kg/cm2 diperoleh 2,9%. Hasil serbuk alumunium optimum secara teoritis dihasilkan pada sudut α 42,50 dan tekanan air 33,17 kg/cm2. Bentuk serbuk hasil proses atomisasi air sebagian besar adalah irregular, accicular dan flake.