Jurnal Geografi (Aug 2018)

Demografi Politik Sumatera Utara: Analisis Pilihan Politik Masyarakat Berdasarkan Persebaran Penduduk, Agama dan Etnis Dalam Pemilihan Gubernur Sumatera Utara Tahun 2018 di Kota Medan

  • Budi Ali Mukmin,
  • Muhammad Ridha Syafii Damanik

DOI
https://doi.org/10.24114/jg.v10i2.10532
Journal volume & issue
Vol. 10, no. 2
pp. 129 – 143

Abstract

Read online

Studi demografi memberikan kemudahan bagi kajian ilmu politik dalam hal pemetaan potensi diluar dari variabel non-demografi. Jika studi demografi memberikan data kuantitatif yang berkaitan tentang jumlah populasi penduduk, golongan usia, data gender, tingkat pendidikan dan tingkat pendapatan ekonomi, maka kajian ilmu politik dapat menjadikan data tersebut untuk penentuan basis para pemilih yang dilihat dari jumlah penduduk, mampu mengetahui isu apa yang tepat untuk kampanye yang dilihat dari usia penduduk, kajian ilmu politik mampu mengemas isu kampanye yang tepat jika dapat dilihat dari tingkat pendidikan dan pendapatan ekonomi. Demografi politik di Sumatera Utara pada pilkada Sumatera Utara tahun 2018 menyuguhkan data yang menarik untuk dianalisis. Kota Medan yang dijadikan sebagai lokus kajian memberikan sinyalemen bahwa pola persebaran penduduk yang berdomisili pada masing-masing Kecamatan di Kota Medan tidak bisa dianggap sebagai pola domisili biasa. Jika ditelisik lebih jauh pola pemukiman penduduk di Kota Medan ternyata telah membentuk pola pemukiman yang dihuni berdasarkan kesamaan agama, kesamaan etnis, dan kesamaan asal daerah pada masing-masing Kecamatan. Hal ini tampaknya berimplikasi terhadap pilihan-pilihan politik yang diambil oleh penduduk di Kota Medan dalam pilkada gubernur Sumatera Utara dimana isu agama, isu etnisitas dan isu-isu ke-daerahan ‘putra daerah’ menjadi vote getter untuk meraih tampuk kekuasaan. Kata kunci: Demografi Politik, Vote Getter, Pemilihan Kepala Daerah