Ranah: Jurnal Kajian Bahasa (Jun 2024)

Mengungkap Ideologi Humanisme melalui Analisis Transitivitas Pada Pidato Aksi Bela Palestina Anies Baswedan

  • Al Furqan Al Furqan,
  • Nurrahmah Nurrahmah,
  • Wulanda Wulanda,
  • Wirduna Wirduna

DOI
https://doi.org/10.26499/rnh.v13i1.7018
Journal volume & issue
Vol. 13, no. 1

Abstract

Read online

This research aims to examine the representation of humanism ideology in Anies Baswedan's speech at the Palestine Solidarity Action using a transitivity analysis approach in systemic functional linguistics. The research data consists of the speech text delivered by Anies Baswedan on November 5, 2023. Data collection was conducted using recording and note-taking techniques. The speech text was transcribed to ensure data accuracy. The analysis is conducted by identifying types of transitivity processes and interpreting the meanings and ideologies contained within them. The results of the research indicate that Anies Baswedan's speech is dominated by material processes, which construct the Palestine Solidarity Action as a tangible movement and concrete participation. Mental processes are used to build solidarity and empathy, while relational processes affirm ideological principles such as independence as a fundamental right. Verbal processes represent efforts to voice the movement's aspirations and demand justice, while behavioral and existential processes construct the audience as witnesses and active participants. Transitivity analysis reveals the manifestation of humanism ideology, emphasizing respect for human dignity, opposition to oppression, and a call to uphold justice for the Palestinian people. This research contributes to the understanding of language use in representing ideology within the context of social movements in Indonesia. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji representasi ideologi humanisme dalam pidato Anies Baswedan pada Aksi Bela Palestina dengan menggunakan pendekatan analisis transitivitas dalam linguistik sistemik fungsional. Data penelitian berupa teks pidato yang disampaikan oleh Anies Baswedan pada tanggal 5 November 2023. Analisis dilakukan dengan mengidentifikasi jenis-jenis proses transitivitas dan menginterpretasikan makna serta ideologi yang terkandung di dalamnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pidato Anies Baswedan didominasi oleh proses material yang mengonstruksikan gerakan Aksi Bela Palestina sebagai aksi nyata dan partisipasi konkret. Proses mental digunakan untuk membangun solidaritas dan empati, sementara proses relasional menegaskan prinsip-prinsip ideologis seperti kemerdekaan sebagai hak asasi. Proses verbal merepresentasikan upaya menyuarakan aspirasi gerakan dan menuntut keadilan, sedangkan proses behavioral dan eksistensial mengonstruksikan audiens sebagai saksi dan partisipan nyata. Analisis transitivitas mengungkapkan manifestasi ideologi humanisme yang menekankan penghargaan terhadap martabat manusia, penentangan penindasan, dan seruan untuk menegakkan keadilan bagi rakyat Palestina. Penelitian ini berkontribusi pada pemahaman tentang penggunaan bahasa untuk merepresentasikan ideologi dalam konteks gerakan sosial di Indonesia.

Keywords