Pastura: Journal of Tropical Forage Science (Jan 2019)
EFEKTIVITAS PUPUK ORGANIK CAIR “USB” DAN SUPLEMENTASI HERBAL TERHADAP PRODUKTIVITAS RUMPUT GADJAH
Abstract
Penelitian ini dilaksanakan di Eksperimental Farm, membuat pupuk organik cair dari urine sapi betina bunting difermentasi dengan penambahan herbal (buah nanas, temulawak dan mengkudu). Untuk mengetahui uji kualitas dilakukan uji pada produktivitas rumput gajah. Proses teknologi pembuatan dimulai koleksi urine sapi bunting masing-masing 60 liter. P(0) tanpa perlakuan, P(1) urine ditambah buah nanas sebanyak 6 kg , P((2) urine 60liter ditambah buah nanas 6 kg dan temulawak seberat 6 kg dan P(3) urine ditambah buah nanas, temulawak dan mengkudu masing-masing 6 kg, diaduk setiap hari sampai tidak mengalami fermentasi. Diuji keberhasilannya dengan eksperimental Rancangan Acak Lengkap dilanjutkan Uji beda nyata jujur produktivitas rumput gajah Penelitian dengan tiga perlakuan, aras dosis 0.5ml, 1,5ml dan 4,5ml per liter air, ulangan 3 kali per unit dan setiap unit berisi 5 stek tanaman. Variabel yang diamati meliputi : kandungan protein kasar, serat kasar, produksi bobot basah, produksi bobot kering, imbangan daun dan batang, tinggi tanaman dan jumlah tunas anakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemupukan pupuk organik cair urine sapi bunting dengan suplemntasi herbal menunjukkan produktivitas optimal 38 ton/ha (P<0,05) pada pupuk organik cair suplementasi nanas (R3) dosis 4,5 ml/liter air selanjutnya R7, R9, R4, RR5 dan R8. Kata kunci : pupuk organik cair, urine, produktivitas, tinggi tanaman, tunas anakan, rumput gajah