JIIS: Jurnal Ilmiah Ibnu Sina (Mar 2020)

PENGARUH ALARM MINUM OBAT (AMINO) UNTUK MENINGKATKAN KEPATUHAN MINUM OBAT PASIEN HIPERTENSI

  • Yusmaniar Yusmaniar,
  • Yugo Susanto,
  • Surahman Surahman,
  • Riza Alfian

DOI
https://doi.org/10.36387/jiis.v5i1.395
Journal volume & issue
Vol. 5, no. 1

Abstract

Read online

Data Laporan Riskesdas tahun 2018 terjadi peningkatan prevalensi hipertensi di Indonesia dari 25,8% pada tahun 2013 menjadi 34,1% pada tahun 2018. Ketidakpatuhan minum obat merupakan salah satu faktor yang menghalangi pengontrolan tekanan darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aplikasi alarm minum obat terhadap kepatuhan minum obat dan tekanan darah pasien hipertensi. Penelitian menggunakan desain kuasi-eksperimental two group pretest posttest. Data yang diamati adalah tingkat kepatuhan minum obat dan tekanan darah. Penelitian dilakukan di 2 Puskesmas Kota Banjarmasin. Pengumpulan data dilakukan pada periode bulan Agustus - Oktober 2019. Data penelitian diperoleh dengan pengisian kuesioner MARS, sedangkan data tekanan darah diambil dari catatan medis. Penelitian ini melibatkan masing-masing 25 sampel pada kelompok kontrol dan intervensi. Intervensi yang diberikan berupa pemasangan alarm minum obat di smartphone sampel penelitian. Uji Wilcoxon digunakan untuk mengetahui perbedaan rata-rata kategori tingkat kepatuhan, dan tekanan darah sampel pada awal dan akhir penelitian. Pada pre study 100% sampel penelitian kelompok intervensi berada pada tingkat kepatuhan minum obat sedang dan pada post study berubah menjadi 40% pada tingkat kepatuhan minum obat sedang dan 60% pada tingkat kepatuhan minum obat tinggi. Hasil uji statistika menunjukkan terjadi peningkatan kepatuhan minum obat yang signifikan. Tekanan darah sistolik dan diastolik pada kelompok intervensi juga mengalami penurunan yang signifikan (p<0,05). Hasil penelitian pada kelompok kontrol menunjukkan tidak terjadi peningkatan kepatuhan minum obat dan tidak terjadi penurunan tekanan darah yang signifikan.

Keywords