Jurnal Kesehatan Komunitas (Journal of Community Health) (Apr 2022)

Kualitas Fisik Air, Kejadian Diare Dengan Stunting Pada Balita di Puskesmas Arso Kota

  • Angki Irawan,
  • Henny Sesanti Budi Hastuty

DOI
https://doi.org/10.25311/keskom.Vol8.Iss1.1119
Journal volume & issue
Vol. 8, no. 1

Abstract

Read online

Balita yang stunting merupakan hasil dari masalah gizi kronis sebagai akibat dari asupan makan yang kurang, ditambah dengan penyakit infeksi, dan masalah lingkungan. Keadaan lingkungan fisik dan sanitasi di sekitar rumah sangat memengaruhi kesehatan penghuni rumah tersebut termasuk status gizi anak balita Salah satu faktor tidak langsung penyebab stunting adalah water, sanitation and hygiene (WASH), yang terdiri dari sumber air minum, kualitas fisik air minum, kepemilikan jamban dan hygiene yaitu kebiasaan cuci tangan. WASH mempengaruhi status gizi stunting pada balita yaitu melalui penyakit infeksi yang dialami. Tujuan penelitian ini menganalisis hubungan kualitas fisik air dan kejadian diare dengan stunting di Puskesmas Arso Kota. Disain penelitian menggunakan cross sectional dengan subyek sebanyak 45 responden. Responden dengan kualitas fisik air yang memenuhi syarat sebanyak 33(73,3%) responden, sedangkan balita yang memiliki riwayat kejadian diare sebanyak 30 (66,7%) responden. Tidak ada hubungan kualitas fisik air dengan stunting (p=0,496). Ada hubungan kejadian diare dengan stunting (p=0,007).

Keywords