Jurnal Fisioterapi dan Rehabilitasi (Jan 2021)
HUBUNGAN MASA PEMAKAIAN HIGH HEELS TERHADAP NYERI OTOT GASTROCNEMIUS PADA KARYAWAN SALES PROMOTION GIRL DI KOTA MALANG
Abstract
Latar Belakang : Penggunaan high heels dengan tinggi diatas lima sentimeter, membuat posisi kaki dalam keadaan plantar fleksi. posisi ini dapat memicu terjadinya kontraksi pada otot gastrocnemius secara terus-menerus untuk mempertahankan posisi berdiri yang seimbang sehingga ketegangan pada serabut otot meningkat dan membuat otot gastrocnemius menjadi tegang sehingga menimbulkan rasa nyeri. Tujuan : Mengetahui hubungan masa pemakaian high heels terhadap nyeri otot gastrocnemius pada karyawan sales promotion girl di kota Malang. Metode Penelitian : Penelitian ini menggunakan metode observasional analitik dengan pendekatan cross sectional study. Responden dalam penelitian ini adalah karyawan sales promotion girl di Ramayana Dinoyo Malang, instrument yang di pakai adalah kuisioner nordic body maps, analisa data menggunakan uji Spearman. Hasil : Berdasarkan hasil uji spearman didapatkan nilai sig.(2-tailed) sebesar 0,010 sehingga lebih kecil dari alpha <0,05 dengan keterangan H0 ditolak dan H1 diterima. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa ada hubungan masa pemakaian high heels terhadap nyeri otot gastrocnemius pada karyawan sales promotion girl di kota Malang. Kesimpulan : Terdapat hubungan masa pemakaian high heels terhadap nyeri otot gastrocnemius pada karyawan sales promotion girl di kota Malang.
Keywords