Jurnal Keperawatan 'Aisyiyah (Sep 2019)
Pengaruh Self Help Group terhadap Self Care pada Pasien Diabetes Melitus di Persadia Cabang Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung
Abstract
Diabetes melitus (DM) merupakan masalah kesehatan yang serius, dimana setiap tahun penderitanya bertambah. Dalam meningkatkan aktivitas self care pada pasien DM sebagai bentuk pengelolaan mencegah komplikasi, maka perlu dilakukan strategi penanggulangan. Intervensi yang dapat dilakukan dengan melibatkan aktivitas kelompok adalah self help group. Self help group melibatkan pasien DM untuk melaksanakan pengelolaan penyakit, memberikan dukungan antar anggota dan meningkatkan pengetahuan terhadap self care. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan self care pada pasien diabetes melitus dengan aktivitas self help group. Metode penelitian yang digunakan adalah pre-experimental dengan rancangan pre post test tanpa kelompok kontrol. Penelitian dilakukan di PERSADIA cabang Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung. Sampel penelitian adalah 10 responden dan pelaksanaannya selama empat kali pertemuan dalam empat minggu. Alat pengumpulan data berupa kuesioner summary of diabetes self care activities (SDSCA). Analisa data menggunakan uji ststistik paired t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh self help group terhadap self care dengan nilai signifikasi p-value 0,0001 (α = 0,05). Skor self care mengalami perubahan, dimana skor pre-test sebesar 50,20 ± 8,829 sedangkan skor post-test sebesar 72,10 ± 6,707. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi rujukan untuk program kelompok DM lainnya dan diaplikasikan sebagai rencana asuhan keperawatan berbasis komunitas.
Keywords