Jurnal Hilirisasi IPTEKS (Dec 2021)

INOVASI PENGELOLAAN HAMA TERPADU LALAT BUAH PADA PERTANAMAN JERUK DI DAERAH SUNGKAI KECAMATAN PAUH KOTA PADANG

  • Hidrayani Hidrayani,
  • Zahlul Ikhsan

DOI
https://doi.org/10.25077/jhi.v4i4.563
Journal volume & issue
Vol. 4, no. 4
pp. 226 – 232

Abstract

Read online

Jeruk merupakan salah satu komoditas hortikultura yang layak untuk dikembangkan karena dapat dijadikan sebagai sumber pendapatan yang menguntungkan bagi petani. Upaya peningkatan produksi tanaman jeruk tidak terlepas dari masalah Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) yang mengakibatkan menurunnya produksi. Lalat buah merupakan hama paling penting yang mengganggu produksi budidaya tanaman jeruk di Sungkai. Kegiatan penyuluhan dan monitoring pengelolaan hama terpadu lalat buah pada pertanaman jeruk di daerah Sungkai Kota Padang. Metode yang diterapkan dalam penyuluhan pengelolaan hama terpadu (PHT) lalat buah ini adalah dengan pelatihan dan Focus Group Discussion serta pembuatan demplot percontohan. Peserta kegiatan penyuluhan pengelolaan hama terpadu lalat buah adalah yaitu anggota Pusat Pelatihan Pertanian Pedesaan Swadaya (P4S) Sungkai Permai, Kelompok Tani Sungkai Permai, Bukik Bulek dan Pulau Indah serta seluruh masyarakat di daerah Sungkai. Teknik PHT yang digunakan untuk menurunkan serangan hama lalat buah di Sungkai adalah pembersihan lahan (sanitasi). Pencegahan serangan hama lalat buah dengan sanitasi mempunyai keuntungan rendahnya biaya operasi, dan pengaruh atau bahaya terhadap kesehatan pekerja dan lingkungan sangat rendah. Dengan membersihkan sisa-sisa tanaman tersebut berarti kita memutus siklus hidup hama, sehingga dapat mengurangi populasi hama. Melalui penyuluhan ini, petani mengetahui dan memahami cara pelaksanaan sanitasi lahan sebagai teknik pengendalian hama lalat buah. Selain itu, petani jeruk di Sungkai juga telah memiliki demplot percontohan lapang teknik sanitasi lahan pertanaman jeruk untuk mengurangi serangan hama lalat buah.

Keywords