Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Peternakan (Feb 2016)

Pengaruh Pemberian Probiotik Campuran Streptococcus thermophillus Dan Bacillus Cereus Dalam Air Minum Terhadap Bobot Badan Dan Pertambahan Bobot Badan Mingguan Itik Magelang Jantan

  • Mikael Sihite,
  • Palmar Pakpahan

DOI
https://doi.org/10.22437/jiiip.v18i1.2653
Journal volume & issue
Vol. 18, no. 1
pp. 8 – 13

Abstract

Read online

Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui pengaruh probiotik campuran Streptococcus thermophillus dan Bacillus cereus dalam air minum terhadap bobot badan dan pertambahan bobot badan mingguan itik Magelang jantan. Penelitian ini dilaksanakan di kandang Laboratorium Produksi Ternak Unggas Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran mulai dari Agustus sampai September 2015. Itik dipelihara dari DOD sampai umur 35 hari. Perlakuan dibedakan berdasarkan campuran probiotik (10 ml/L air minum) yang terdiri dari: P0 (tanpa probiotik), P1 (probiotik 100% Streptococcus thermophillus), P2 (probiotik 75% Bacillus cereus + 25% Streptococcus thermophillus), P3 (probiotik 50% Bacillus cereus + 50% Streptococcus thermophillus), P4 (probiotik 25% Bacillus cereus + 75% Streptococcus thermophillus) dan P5 (probiotik 100% Bacillus cereus). Metode penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap dengan 6 perlakuan 4 ulangan dan setiap unit ulangan terdiri dari 4 ekor itik. Data dianalisis dengan ANOVA dan bila berpengaruh nyata maka dilakukan uji lanjut DUNCAN. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan probiotik campuran 10 ml/L air minum tidak berpengaruh terhadap bobot badan dan pertambahan bobot badan mingguan itik Magelang jantan. Dapat disimpulkan bahwa penambahan probiotik campuran 10 ml/L air minum belum mampu meningkatkan bobot badan dan pertambahan bobot badan mingguan itik Magelang jantan.