Cakradonya Dental Journal (Aug 2022)

HUBUNGAN ANTARA SELF-EFFICACY TERHADAP PRESTASI AKADEMIK PADA MAHASISWA KEDOKTERAN GIGI (TINJAUAN PUSTAKA)

  • Nurul Husna,
  • Luthfi Saiful Arif,
  • Mardiastuti Wahid

DOI
https://doi.org/10.24815/cdj.v14i2.29954
Journal volume & issue
Vol. 14, no. 2
pp. 112 – 121

Abstract

Read online

Self-efficacy merupakan salah satu bagian dari pilar utama dalam social cognitive theory (SCT) yang dikembangkan oleh Albert Bandura. Berbagai studi melaporkan bahwa self-efficacy berkaitan dengan prestasi akademik mahasiswa. Tinjauan pustaka ini membahas konsep self-efficacy mulai dari definisi, kategori, aspek, peran, faktor yang mempengaruhi, hubungan antara self-efficacy dengan prestasi akademik dan alat ukur yang digunakan untuk menilai self-efficacy pada mahasiswa kedokteran gigi. Kata kunci yang digunakan dalam pencarian meliputi ‘self-efficacy’, ‘academic performance’, ‘dental student’ and ‘dentistry’ pada database NCBI, Sage Publication, Science Direct, PubMed, Google Scholar dan sumber terpercaya lainnya. Dari hasil penelurusan didapatkan bahwa hanya satu literatur dari Kolombia yang membahas hubungan self-efficacy dengan academic performance pada mahasiswa kedokteran gigi. Telusur literatur menunjukkan beberapa alat ukur yang dapat digunakan untuk menilai self-efficacy, yaitu General Self-Efficacy Scale, The Collage Academic Self-Efficacy Scale, The Academic Self-Efficacy, dan Collage Self-Efficacy Inventory. Alat ukur ini menjadi tolak ukur untuk mengetahui tinggi atau rendahnya self-efficacy seseorang. Mahasiswa dengan self-efficacy tinggi memiliki kemampuan dalam mengatur, melaksanakan, dan menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan tugas belajar, serta berkeyakinan dapat menyelesaikan tugas dengan baik. Pengetahuan tentang tingkat self-efficacy mahasiswa dapat dijadikan sebagai prediktor terhadap keberhasilan akademik mahasiswa tersebut.

Keywords