Sari Pediatri (Nov 2016)
Pengaruh Pelatihan Stimulasi Keluarga oleh Ibu dalam Bentuk Tulisan dengan Gambar terhadap Perkembangan Anak Usia Kurang dari 3 Tahun
Abstract
Latar belakang. Tumbuh kembang anak dipengaruhi oleh faktor genetik dan lingkungan. The Golden Age merupakan kurun usia terpenting dalam kehidupan manusia. Kementerian Kesehatan dan Ikatan Dokter Anak Indonesia telah menyusun buku pedoman pelaksanaan stimulasi, deteksi, dan intervensi dini tumbuh kembang anak di tingkat pelayanan kesehatan dasar (KPSP). Buku ini dapat digunakan oleh tenaga medis dan paramedis. Tujuan. Membuktikan perbedaan pengaruh stimulasi keluarga oleh ibu dengan menggunakan buku KPSP jika diterapkan dalam bentuk tulisan dengan gambar terhadap perkembangan anak. Metode. Quasi eksperimental dengan subjek anak usia kurang dari 3 tahun yang memenuhi kriteria inklusi. Pengambilan subjek secara simpel random sampling. Subjek dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok satu, anak yang ibunya mendapat pelatihan dengan buku KPSP bentuk gambar. Kelompok dua, anak yang ibunya mendapat pelatihan stimulasi dengan buku KPSP bentuk tulisan. Perkembangan anak dinilai dengan Denver-2, yaitu sebelum ibu mendapat pelatihan dan sesudah mendapat pelatihan pada akhir bulan ke-1, ke-3, dan ke-6. Analisis data dengan chi-square test, Hasil signifikan bila p<0,05 (95% CI tidak melewati angka 1). Hasil. Subjek 130 anak dengan rerata usia (18,18±7,0) bulan. Pada kelompok satu, hubungan stimulasi keluarga oleh ibu terhadap perkembangan motor kasar dan motor halus (p0,05; p0,05), personal sosial dan bahasa (p=0,325; p=0,089). Pada kelompok dua, hubungan stimulasi keluarga terhadap perkembangan motor kasar dan motor halus (p0,05; p0,05), personal sosial dan bahasa (p=0,75; p=0,40). Kesimpulan. Cara stimulasi oleh ibu dengan metode gambar lebih baik pengaruhnya terhadap perkembangan anak usia kurang dari tiga tahun dibandingkan dengan metode tulisan.
Keywords