JIIS: Jurnal Ilmiah Ibnu Sina (Oct 2023)

PERBANDINGAN KADAR BIOMARKER FUNGSI KUOGULASI TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) BERDASARKAN VARIASI DIET VEGETARIAN

  • Arwan Bin Laeto,
  • Rara Inggarsih,
  • Septi Purnamasari,
  • Masayu Farah Diba

DOI
https://doi.org/10.36387/jiis.v8i2.1322
Journal volume & issue
Vol. 8, no. 2

Abstract

Read online

Koagulasi merupakan mekanisme fisiologi tubuh yang penting dipertahankan dalam fungsi yang optimal. Keberhasilan mekanisme ini ditentukan oleh kadar normal biomarker yang terlibat, yaitu trombosit. Kekurangan kadar biomarker ini dapat menyebabkan penyakit, seperti demam berdarah, syok dan hemofilia. Diet menyediakan unsur biokimia yang kemudian dapat digunakan oleh tubuh untuk mensintesis trombosit dalam darah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan kadar biomarker fungsi koagulasi tikus putih (Rattus norvegicus) dengan variasi diet vegetarian. Metode penelitian menggunakan penelitian eksperimental secara in vivo bersifat eksploratif. Variabel dependen adalah kadar trombosit dan variabel independen berupa variasi diet vegetarian (quasi, lacto-ovo dan vegan). Teknik pengambilan menggunakan rumus Federer dan jumlah sampel tikus putih sebanyak 28 ekor. Uji statistik menggunakan uji T dan uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian diet vegetarian menyebabkan perubahan kadar trombosit yang signifikan pada kelompok diet vegetarian tipe quasi, lacto-ovo dan vegan dengan nilai signifikansi masing-masing kelompok, yaitu p=0,026, p=0,042 dan p=0,001. Sedangkan pada diet standar tidak terjadi perubahan kadar trombosit yang signifikan (p=0,291). Secara rerata, kadar trombosit paling tinggi ditemukan pada kelompok diet vegetarian tipe quasi dan terendah terdapat pada kelompok diet standar. Kesimpulannya, diet vegetarian tipe quasi, lacto-ovo dan vegan mempengaruhi kadar biomarker koagulasi (trombosit) darah pada tikus putih.

Keywords