Jurnal Elkomika (Aug 2020)

Effect of Burning Temperature on The Quality of Alternatife Bio-energy from Coffee Waste

  • VIBIANTI DWI PRATIWI

DOI
https://doi.org/10.26760/elkomika.v8i3.615
Journal volume & issue
Vol. 8, no. 3

Abstract

Read online

ABSTRAK Sumber daya energi terbarukan alternatif, seperti biobriket dari biomassa atau limbah organik, dapat menjadi solusi untuk masalah ini. Limbah kopi merupakan limbah yang dihasilkan dalam proses produksi, limbah biomassa ini berpotensi untuk digunakan sebagai bahan baku pembuatan biobriket karena memiliki nilai kalor yang cukup tinggi. Briket arang bio adalah arang gumpalan atau batang yang dibuat dari limbah organik yang telah dicetak sedemikian rupa dengan kekuatan tekanan tertentu dan dicampur dengan bahan perekat seperti tepung tapioka. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh suhu pirolisis dalam produksi briket dari limbah kopi. Suhu pirolisis yang akan digunakan: 200oC, 250oC, 300oC, 400oC dan 500oC. Selain itu, briket akan terdeteksi kadar air, kadar abu, dan nilai kalor. Briket terbaik dari ampas kopi ditemukan pada suhu pembakaran 300oC tanpa perekat dengan nilai kalor 7549,42 kal/gram dan dapat menghasilkan daya listrik sebesar 292,49 W. Namun, briket ini menghasilkan kadar abu tak terduga sebesar 3,7% yang masih di bawah standar SNI 01-6235-2000. Kata kunci: Bahan Bakar Alternatif, Ampas Kopi, Briket, Pirolisis ABSTRACT Alternative renewable energy resources, such as biobriquette from biomass or organic wastes, can be a solution for this problem. Coffee waste is a waste generated in the production process, this biomass waste is potential to be used as raw material for making biobriquette because it has a high enough calorific value. Bio charcoal briquettes are clots or rods charcoal that made from organic wastes which has been molded in such a way with a certain force of pressure and mixed with adhesive materials such as tapioca starch. The purpose of the study is to determine the effect of pyrolysis temperature in the production of briquettes from coffee waste. Based on several literature studies, the pyrolysis temperatures which are going to be used: 200oC, 250oC, 300oC, 400oC and 500oC. In addition, the briquette will be detected the water content, ash content, and caloric value. The best briquettes from coffee grounds are found at a combustion temperature of 300oC without adhesive with a heating value of 7549.42 cal/gram and can produce electrical power of 292,49 W. However, this briquette produces unexpected ash content of 3.7% which is still below to SNI 01-6235-2000 standards. Keywords: Alternative Energy, Biofuel, Briquettes, Coffee Waste, Pyrolysis

Keywords